10 Amalan Kecil yang Ternyata Pahalanya Dahsyat
Kita mungkin tidak sadar bahwa amalan-amalan kecil yang
sebenarnya mudah sekali untuk dilakukan, tetapi kita tidak menganggapnya
penting. Padahal amalan-amalan kecil berikut ini ternyata pahalanya dahsyat:
1. Mendoakan Orang Lain Mendapatkan Pahala Sebanyak Orang
yang Didoakan
Melakukan amalan tanpa melakukannya dengan susah payah
tapi mendapatkan pahala besar adalah hal yang sangat mustahil. Mendapatkan
pahala besar tanpa mengeluarkan biaya, keringat dan tenaga. Salah satu amalan
yang dapat dilaksanakan adalah mendoakan orang lain.
“Barang siapa yang mendoakan mu’min laki-laki atau pun
perempuan niscaya Allah akan memberi
pahala kebaikan dari setiap mu’min laki-laki dan perempuan yang didoakannya.” (HR. al-Thabrani dan di
anggap hasan oleh Albani)
Maka perbanyaklah mendoakan orang lain dalam kebaikan dan
ketaqwaan. Dan janganlah kalian mendoakan mereka dalam keburukan, suatu hal
yang tak mungkin terjadi, memutus silaturahim, dan mendoakan orang kafir agar diampuni, tetapi
boleh kita berdoa agar ia di beri hidayah untuk masuk ke dalam Islam. Salah
satu doa yang mungkin biasa dipraktekan:
“Ya Allah, ampunilah dosa orang-orang muslim baik
laki-laki maupun wanita, baik yang masih
hidup, atau yang telah meninggal dunia. Dengan rahmat-Mu Ya Allah yang maha pengasih dan maha
penyayang.”
2. Dahsyatnya Dzikir
Dzikir Lebih Banyak Daripada Dunia Dan Seisinya
Apakah ada kekayan yang lebih tinggi nilainya daripada
dunia dan seisinya? Dzikir adalah salah satunya. Amalan ini ringan dan
membutuhkan waktu yang singkat tapi dapat mengalahkan nilai kekayan dunia dan
seisinya. Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:
.“Aku membaca: Subhaanallah wal hamdulillah walaailaaha
illallahu wallahu akbar (maha suci allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan yang berhaq
diibadahi selain Allah dan Allah maha besar). Bacaan itu lebih aku sukai
daripada mendapat kekayaan sebanyak apa yang dibawah sinar matahari.” (HR.
Muslim)
.Maka perbanyaklah dzikir, ia adalah amalan yang ringan
tapi bernilai berat di sisi Allah subhanahu wataa’la.
.Dzikir Yang Pahalanya Lebih Daripada Membebaskan Sepuluh
Budak
Membebaskan seorang
budak mengeluarkan biaya yang
besar. Dan membebaskan sepuluh orang budak di zaman ini budak sudah tidak
ditemukan lagi.
.Nah, amalan ini berpahala imbang dengan membebaskan
sepuluh orang budak, dalam hadistnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam
bersabda:
.“Barang siapa yang membaca: “(Tidak ada illah yang
berhaq diibadahi selain Allah yang tunggal, tiada sekutu bagiunya. Bagi-Nya
kekuasaan dan puji-pujian dan dia berkuasa atas segala sesuatu), pada setiap
hari seratus kali maka baginya seimbang dengan memerdekakan sepuluh budak
sahaya dan tertulis baginya seratus kebaikan dan dihapus daripadanya seratus
dosa dan menjadi perlindungan baginya sepanjang hari itu hingga sore hari. Dan
tidak ada seorang pun yang lebih utama dari yang berbuat seperti itu atau yang
lebih banyak dari pada itu.” (disepakati oleh Bukhari dan Muslim)
.Dzikir yang Pahalanya Memenuhi Timbangan Amal
Pada hari akhir nanti semua orang akan ditimbang
oleh Allah akan amal perbuatannya.
Apabila lebih berat pahalanya maka ia akan dimasukan ke dalam syurga dan
apabila lebih berat dosanya maka ia akan dimasukan ke dalam neraka.
Na’udzubillahi min dzaalik.
.Nah amalan ini ringan tidak susah diamalkan namun berat
dalam timbangan. Dari Abu Malik Al-asy’ari radhiallohu ‘anhu, Rasulullah
shallallohu ‘alaihi wasallam bersabda:
.“Kebersihan itu separuh keimanan,dan ucapan
alhamdulillah itu memenuhi timbangan amal, dan Subhaanallahi walhamdulillah itu
memenuhi keduanya atau memenuhi antara langit dan bumi.” (HR. Muslim)
.Apabila kita mengucapkannya dengan keyakinan mantap maka
tidaklah ringan timbangan kita di hari kiamat kelak. Insya Allah. Dan pada
hadist lain:
.“Ada dua kalimat yang ringan diucapkan dilisan, dicintai
oleh Allah Yang Maha Penyayang, berat ditimbangan yaitu Subhaanallah wabihamdih
Subhaanallahil ‘adziim.” (HR. Bukhari dan Muslim)
.Dengarkan pesan ini: kunci sukses ada perhatian dan
kerajinan. Tidak usah berpikir panjang lebar karena dzikir ini tidak berat.
Hendaklah diantara
kalian mengucapkan doa sebelum masuk kedalam pasar. Rasulullah
shallallahu ‘alihi wasallam bersabda:
“Barang siapa yang masuk kedalam pasar dengan membaca:
“(Tiada tuhan selain Allah semata, tidak ada sekutu
bagi-Nya. Dialah yang memilii kerajaan dan pujian, yang menghidupkan dan
mematikan dan Dialah Maha Hidup dan tidak akan pernah mati, ditangan-Nya segala
kebaikan dan dia maha kuasa atas segala
sesuatu), niscaya Allah akan membrikan kepadanya seribu-seribu (sejuta)
kebaikan dan menghapus seribu-seribu (sejuta) keburukan serta diangkat
kedudukannya seribu-seribu (sejuta) derajat. Dalam riwayat lain dikatakan:
Niscaya Allah akan membangunkan rumah di dalam syurga.” (HR.Tirmidzi dan Albani
menganggapnya hasan).
Oleh karena itu jangan kalian lupa untuk membaca doa
tersebut karena di dalamya terdapat 3 juta keutamaan. Dan Allah menetapkan
kepadanya sejuta kebaikan, menghapus sejuta kesalahan, dan meninggikan baginya
sejuta derajat. Bagi kamu yang belum melakukannya. Maka cepat hafalkan doa nya.
4. Memberi Kelonggaran bagi yang Berhutang akan
Mendapatkan Pahala Sedekah Dua Kali Lipat
Sudahkah kalian merasakan betapa beratnya bersedekah.
Mengeluarkan uang yang menurut kita sangat berarti bagi kita.Kan tetapi ada
juga amalan yang menyumbang secara tidak sengaja. Dalam hadist berikut ini,
Rasulullahu shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Barang siapa yang memberi tempo kepada seorang belum
mampu membayar hutang maka setiap hari ia memiliki sedekah sampai hutang itu
jatuh tempo. Jika jatuh tempo dan orang itu belum mampu membayar hutangnya
kemudian ia memberi kelonggaran lagi, maka setiap hari ia bersedekah dua kali
lipat dari harta yang dipinjamkannya.” (dianggap shahih oleh Hakim dan
disepakati oleh Al-Bani)
Amalan ini dapat kita lakukan dengan cara memberi tempo kepada orang yang
belum mampu membayar hutang kepada kita. Kita tida berinfak kepada orang lain
tetapi hanya memberi kelonggaran terhadap orang yang berhutang tetapi kita akan
mendapatkan pahala berinfak.
5. Menjenguk Orang Sakit Didoakan oleh 70.000 Malaikat
Malaikat adalah makhluk yang maksum. Dalam artian
malaikat adalah makhluk yang tidak memiliki dosa dan salah. Oleh karena itu doa
para malaikat akan mudah dikabulkan oleh Allah subhanahu wata’ala. Dan sangat
bagus kalau kita bisa didoakan oleh malaikat. Tips berikut yang diajarkan oleh
Rasulullah agar kita bisa didoakn oleh
para malaikat.
“Tiada seorang muslim yang menjenguk seorang muslim pada
waktu pagi melainkan dia didoakan oleh 70.000 malaikat hingga sore hari. Dan ia
menjenguk pada sore hari maka ia didoakan oleh 70.000 malaikat hingga pagi
harinya. Dan akan mendapatkan jaminan buah-buahan yang siap dipetik di dalam
surga.” (HR. Tirmidzi dan dia berkata hasan dianggap shahih oleh Al-Bani)
Menjenguk orang sakit mudah dilakukan sambil kita
mempererat tali silaturahim dan kekerabatan. Apalagi menjenguk orang sakit
adalah salah satu kewajiban muslim terhadap muslim lainnya.
“Sesungguhnya Rasulullah shallallahu ‘alihi wasallam
bersabda: ”haq seorang muslim terhadap muslim lainnya ada enam. Dikatakan
kepada beliau, apa itu Yaa Rasulullah?? Rasulullah shallallohu ‘alaihi wasallam
bersabda: ”engkau hendaknya memberi salam ketika bertemu kepadanya,
menghadirinya undangannya, memberi nasihat ketika ia meminta, mendoakannya
ketika ia bersin jika ia memuji Allah, dan menjenguknya ketika ia sakit, dan
engkau selenggarakan jenazahnya jika ia meninggal dunia.” (HR. Muslim)
6. Membaca Satu Huruf dari Al-qur’an Mendapat Sepuluh
Pahala
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Barang siapa yang membaca satu huruf dari al-qur’an maka
ia mendapat satu kebaikan dan setiap kebaikan mempunyai sepuluh kelipatan
pahala. Aku tidak mengatakan Aliflaammim itu satu huruf, tapi aliif satu huruf,
laam satu huruf, dan miim satu huruf.” (HR. Tirmidzi)
Membaca Al-Qur’an sangat mudah dilakukan dalam kehidupan
sehari-hari, bisa kita lakukan dengan murojaah, dalam shalat dan lain-lain.
Al-Qur’an adalah bacaan yang mulia oleh karena itu kita sangat dianjurkan untuk
membacanya, terlebih lagi kalau kita menghafal, mentadaburi, mengamalkan, dan
mendakwahkannya.
Berapa besar pahala yang kita dapatkan. Terlebih lagi
apabila kita membacanya hingga khatam. Belum lagi termasuk doa-doa yang kita
baca dalam Al-Qur’an, selain kita mendapatkan pahala kita juga dapat berdoa
untuk diri kita dan banyak manfaat lain dalam membaca Al-Qur’an.
7. Belajar di Masjid atau Membaca Al-Qur’an Pahalanya
Lebih Besar daripada Mendapat Unta Dua Ekor
Pernahkah dari kalian mendapatkan seekor unta. Unta di
negeri kita tidak dapat ditemukan. Adapun jika pergi ke dataran Arab unta
termasuk binatang yang sangat mahal harganya.
Dengan membaca al-Qur’an di masjid atau sekadar untuk belajar
saja maka kita setara dengan memiliki dua ekor unta tanpa harus pergi untuk
membeli ke dataran Arab dan tidak mengeluarkan uang sedikit pun.
Dan juga masih banyak keutamaan lainya jika kamu
mengerjakan amalan yang bermanfaat di dalam masjid. Seperti mendengarkan kajian
dan lain-lain. Rasulullah shalallahu ‘alihi wasallam bersabda:
“Siapakah diantara kalian yang pergi buthaah atau
al-‘aqiiq kemudian ia pulang dengan membawa dua ekor unta yang bagus-bagus
tanpa berbuat dosa atau memutuskan tali persaudaraan? Kami menjawab, “kami
semua menginginkan“. Rasulullah shalallahu ‘alihi wasallam bersabda: ”Mengapa
kamu tidak pergi ke masjid kemudian kamu belajar di sana atau membaca dua ayat
dari kitab Allah subhaanahu wa ta’ala maka itu lebih baik daripada dua ekor
unta dan bila belajar atau membaca tiga atau empat ayat maka lebih baik dari
tiga atau empat unta dan selanjutnya setiap hitungan sama dengan hitungan unta.” (HR. Muslim dan Ahmad)
Oleh karena itu marilah kita berlomba-lomba untuk
mendapatkan unta sebanyak-banyaknya.
8. Muadzin atau Tukang Adzan Mendapat Pahala Sebanyak
Orang Sholat Bersamanya dan Wajib Masuk Surga
Pahala Sebanyak Pahala Orang Sholat Bersamanya
“Muadzin (tukan adzan) itu akan diampuni dosa-dosanya
sesuai dengan panjangnya suara adzan dan pahala seperti orang-orang yang shalat
bersamanya.” (HR.Al-Thabrani.Dianggap shahih ole al-Bani)
.Dalam hadist ini berisikan terdapat dua pahala bagi
seorang muadzin yaitu:
Dihapus dosa-dosanya. Berapakah dosa yang terhapus? Dosa
yang terhapus sesuai dengan panjangnya suara jangkauan adzannya. Artinya
semakin besar dan panjang jangkauannya maka semakin banyak pahala yang akan
terhapus. wallahu a’lam bisshawaab.
Seoarang muadzin mendapat pahala sebanyak orang yang
shalat bersamanya. Jika semakin banyak orang yang pergi shalat ke masjid karena
mendengar seruan adzan darinya maka artinya ia mengajak orang lain dalam
kebaikan dan ketaqwaan. Termasuk pekerjaan yang mulia bukan?
Wajib Masuk Syurga
“Barang siapa yang mengumandangkan adzan selama dua belas
tahun maka ia wajib masuk surga. Sekali adzan pada tiap hari ia memperoleh enam
puluh kebaikan dan setiap iqamah memperoleh tiga puluh kebaikan.” (HR. Ibnu
Majah dan Dianggap shahih oleh al-Bani)
.Subhaanallah besar sekali bukan ganjaran yang Allah
berikan kepada seorang muadzin. Karena menjadi seorang muadzin adalah pekerjaan
yang sangat mulia yaitu mengajak muslim atau muslimah untuk mengingat Allah.
.Seorang muadzin akan masuk surga jika ia menjadi seorang
muadzin selama dua belas tahun secara berturu-turut. Apabila dari kalian
tertarik ingin menjadi seorang muadzin, maka hadist ini insyaallah akan
menguatkan niat kalian untuk menjadi seoprang muadzin. Nabi Muhammad
shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
.“Sesungguhya hamba Allah pilihan adalah orang yang
memperhatikan matahari, bulan, bintang ,dan bayangan,untuk mengingat alloh
‘azza wajalla.” (As-shilsilah
as-Shohihah: vi/1299)
.Hadist ini menjelaskan keutamaan bagi para muadzin yang
ikhlas. Hadist ini disampaikan agar seorang seorang muslim berhasrat kuat untuk
menjadi bagian dari mereka, atau turut bersama mereka-walau sesekali dalam
memperoleh kebaikan yang dikabarkan Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam.
Puasa Arafah adalah puasa yang dilakukan pada tanggal 9
Dzulhijjah tahun Hijriyyah. Dinamakan Puasa Arafah karena para jamaah haji
sedang wukuf di padang Arafah.
Puasa ini disunnahkan oleh para muslim dan muslimah yang
tidak sedang melaksanakan ibadah haji. Puasa ini hanya terdapat sekali dalam
setahun. Oleh karena itu kita wajib untuk memburunya. Ganjaran bagi kalian yang
melaksanakan puasa tersebut adalah dengan dihapusnya dosa-dosa satu tahun yang
akan datang dan satu tahun setelahnya. Oleh karena itu momen ini sangat
berharga bagi kamu. Dalam hadistnya:
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam ditanya tentang
puasa hari Arafah maka beliau menjawab, ”Ia (puasa Arafah) dapat menghapus
dosa-dosa pada tahun yang lalu dan dosa-dosa pada tahun yang akan datang.” (HR.
Muslim)
Namun dalam puasa ini hanya dapat menghapus dosa-dosa
kecil saja. Karena dosa-dosa besar hanya dapat dihapus dengan taubat dan
meminta ampunan kepada-Nya.
Adapun puasa Syawal, adalah puasa di bulan Syawal selama
enam hari. Ini dia hadist yang berisikan tentang pauasa Syawal:
“Barang siapa puasa pada bulan Ramadhan kemudian diikuti dengan puasa enam hari
dibulan syawal maka akan seperti berpuasa selama satu tahun.” (HR. Muslim)
Besar sekali bukan lipatan ganda ganjaran yang diberikan
Allah bagi orang melakukan puasa Syawal. Karena Allah akan selau melipat
gandakan sepuluh kali lipat bagi para hamba-hambanya yang selalu mengerjakan
amalan kebaikan. Simak dalilnya dalam Al-Qur’an yang berbunyi:
“Barangsiapa yang membawa amalan yang baik maka baginya
pahala sepuluh kali lipat amalnya, dan bagi siapa yang membawa perbuatan jahat
maka dia tidak diberi balasan melainkan seimbang dengan kejahatannya, sedang
mereka sedikit pun tidak dianiaya (dirugikan).” (QS. Al-An’am: 160)
Oleh karena itu tunggu apalagi untuk tidak melakuakan
puasa syawal. Puasa Syawal dapat dilakukan dengan berpuasa selama 6 hari
berturut-turut dibulan syawal. Namun bisa
juga dilakukan dengan tidak berturut-turut asalkan berjumlah enam hari.
10. Besarnya Pahala Bersegera dan Menanti Shalat Jum’at
Menanti shalat jum’at tiap langkah pahalanya sebesar
setahun puasa dan shalat malamnya. Adapun jika bersegera mendatangi shalat
jum’at maka bagi mereka seperti berkurban seekor unta. Sabda Nabi shallallahu
‘alaihi wasallam:
“Barang siapa yang mandi sebagaimana mandi janabah pada
hari jum’at kemudian pergi (pagi-pagi) ke masjid dengan berjalan kaki, tidak
naik kendaraan, duduk dekat imam untuk mendengarkan Khutbah dan tidak berbicara
pada setiap langkahnnya ia memperoleh pahala satu tahun pahala puasa dan
shalat.” (HR. Ibnu Majah dan dianggap shahih oleh Al-Bani)
Jadi syarat bagi kaum laki-laki yang ingin pergi shalat
jum’at dengan membawa pahala sebesar satu tahun puasa dan shalat malamnya
adalah: mandi sebelum berangkat sholat jum’at, pagi-pagi tanpa menggunakan
kendaraan, duduk dekat imam, dan tidak berbicara saat khotib sedang berkhutbah.
Semoga Bermanfaat.
Sumber: annida-online.com
0 komentar:
Posting Komentar