5 Manfaat Makan
Tempe Bagi Kesehatan
Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang
baru)Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)Klik untuk
berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)Klik untuk berbagi pada Tumblr(Membuka
di jendela yang baru)Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang
baru)Klik untuk berbagi di Line new(Membuka di jendela yang baru)
5 Manfaat Makan Tempe Bagi Kesehatan
Tempe adalah makanan yang pasti tidak asing di mata,
telinga, lidah, hidung, dan kulit kita. Makanan fermentasi dari kacang kedelai
ini telah menemani hidup kita sebagai orang Indonesia. Rasa khas dari tempe dan
struktur yang sangat berbeda dari tahu ini tidak hanya murah dan bikin
ketagihan, tapi banyak hal yang bisa bikin kamu tercengang mendengarkan info
nutrisi dari tempe.
Kandungan nutrisi dalam tempe
Tempe atau dalam bahasa Inggris “tempeh” ternyata banyak
diteliti kandungannya tidak hanya oleh orang Indonesia, tapi bahkan bule di
luar sana. Banyaknya makanan tradisional yang mengalami fermentasi tidak
menurunkan citra tempe sebagai produk
yang paling diterima dan diteliti (Hachmeister & Fung, 2008).
Menurut Hermana, Mien Karmini, dan Darwin Karyadi (1996), berikut adalah
perbandingan gizi antara tempe dan daging dalam 100 gram penyajian:
Manfaat tempe bagi tubuh kita
1. Sumber protein yang lebih kaya dibanding daging
Bisa dilihat bahwa kandungan protein pada tempe dapat
disetarakan dengan kandungan dalam daging, malah lebih banyak mengandung
protein. Kandungan nutrisi pada tempe terbukti kualitasnya lebih baik
dibandingkan kedelai, karena kadar protein yang larut dalam air akan
mengakibatkan meningkatnya aktivitas enzim proteolitik (Widianarko, 2002).
Enzim proteolitik dapat memecahkan rantai panjang protein menjadi zat yang dapt
dicerna oleh tubuh.
Selain itu, tempe mengandung lemak yang lebih sedikit,
karbohidrat, serat, kalsium, fosfor, besi, tiamin, riboflavin, niacin, asam
pantotenat, piridoksin, biotin, vitamin B12, dan akt retinol yang jauh lebih
banyak dibandingkan dengan daging.
2. Sumber kalsium yang setara dengan susu sapi
Penelitian yang dilakukan peneliti dari Kuala Lumpur,
Malaysia, mengemukakan hal yang menakjubkan dari penelitian tentang tempe ini.
Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa kalsium yang ada dalam empat potong
tempe dapat disandingkan dengan susu sapi.
3. Satu-satunya sumber vitamin B12 dari nabati
Tempe mengandung 1.7 µg atau 0.0017 mg vitamin B12 yang
menjadikan tempe adalah satu-satunya sumber vitamin B12 pada sumber nabati.
Kandungan ini cukup untuk seseorang setiap harinya. Sekarang para vegetarian
dan vegan tidak perlu takut untuk kehilangan vitamin B12 yang jika kekurangan
dapat menyebabkan pusing, lemas, lekas lelah, kulit menguning, dll.
4. Sebagai antioksidan
Tidak hanya memiliki kandungan nutrisi yang dapat
memenuhi kebutuhan tubuh sehari-hari, tempe mengandung antioksidan (György,
Murata, Ikehata, 1964). Pada tikus yang menjadi objek percobaan, tikus
menunjukkan pertumbuhan yang lebih baik dan perlawanan yang lebih terhadap hemolisis
sel darah merah dibandingkan dengan tikus yang diberi makan keledai rebus
biasa. Hemolisis sel darah merah ini menandakan kurangnya vitamin E. Vitamin E
terbukti sebagai zat antioksidan alami (György, Rose, Ann, 1949; Rose, György,
Blood, 1950).
5. Sehat untuk bayi dan Anda yang sedang diet
Dengan kandungan nutrisi yang ada pada tempe, tidak hanya
bagi vegetarian dan vegan, tempe juga baik dikonsumsi sebagai Makanan
Pendamping Asi (MPASI) dan cocok untuk dikonsumi Anda yang sedang dalam upaya
penuruna berat badan.
Oleh Gadis Rima Astari
0 komentar:
Posting Komentar