Keutamaan Menolong
dan Memudahkan Urusan Orang Lain
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Umat Islam dianjurkan untuk
saling tolong menolong dan memudahkan urusan orang lain. Dengan demikian, Allah
akan melepaskan dirinya dari satu kesusahan pada hari kiamat kelak, serta akan
memudahkannya di dunia dan akhirat.
Dari Abu Hurairah ra, Nabi SAW, bersabda: “Barang siapa
yang melepaskan satu kesusahan seorang mukmin, pasti Allah akan melepaskan
darinya satu kesusahan pada hari kiamat. Barang siapa yang menjadikan mudah urusan
orang lain, pasti Allah akan memudahkannya di dunia dan di akhirat. Barang
siapa yang menutupi aib seorang muslim, pasti Allah akan menutupi aibnya di
dunia dan di akhirat. Allah senantiasa menolong hamba Nya selama hamba Nya itu
suka menolong saudaranya”. (HR Muslim, lihat juga Kumpulan Hadits Arba’in An
Nawawi hadits ke 36).
Menolong dan memudahkan urusan orang lain juga memiliki
beberapa keuatamaan. Di antaranya mengacu kepada kisah Rasulullah yang tertuang
dalam dalam hadits yang diriwayatkan Imam Thabrani berikut:
Dikutip dari buku “Menjadi Manusia Luhur” yang ditulis
Arjuna Wibowo, pada suatu hari Rasulullah Saw ditanya oleh sahabat beliau: “Ya
Rasulullah, siapakah manusia yang paling dicintai Allah dan apakah perbuatan
yang paling dicintai Allah? Rasulullah Saw menjawab:
“Manusia yang paling dicintai oleh Allah adalah manusia
yang paling banyak bermanfaat dan berguna bagi manusia yang lain. Sedangkan
perbuatan yang paling dicintai Allah adalah memberikan kegembiraan kepada orang
lain atau menghapus kesusahan orang lain, atau melunasi utang orang yang tidak
mampu untuk membayarnya, atau memberi makan kepada mereka yang sedang kelaparan
dan jika seseorang itu berjalan untuk menolong orang yang sedang kesusahan itu
lebih aku sukai daripada beri’tikaf di masjidku ini selama satu bulan.” (HR.
Thabrani).
Selain itu, memberikan bantuan juga dapat menolak bala,
sebagaimana dinyatakan, “Sedekah itu dapat menolak tujuh puluh pintu bala.” (HR
Thabrani).
Pertolongan Allah kepada seseorang juga tergantung pada
pertolongan yang dilakukannya antar manusia. “Sesungguhnya Allah akan menolong
seorang hamba-Nya selama hamba itu menolong orang lain.” (Hadits Muslim, Abu
Daud Dan Tirmidzi).
Rep: Muhyiddin/
Red: Muhammad Hafil
0 komentar:
Posting Komentar