Dzikir Dan Imunitas Tubuh

Dzikir Dan Imunitas Tubuh

 

Seorang mahasiswa strata tiga kedokteran telah berhasil menyelesaikan sidang doktoralnya dengan disertasi berjudul : “Pengaruh dzikir pada Kadar HSP-72 sebagai Indikator Peningkatan Imunitas Tubuh”. Dia berhasil membuktikan dalam disertasinya, bahwa dzikir yang berkualitas dapat meningkatkan imunitas tubuh seseorang dengan indikator naiknya secara signifikan hormon Heat Shock Protein ( HSP-72 ).

Dalam penelitian tersebut telah dilakukan pengamatan terhadap mereka yang melakukan ritual berdzikir / mengingat Allah secara intens / sungguh-sungguh ( berkualitas ) sehingga mampu meningkatkan secara signifikan HSP-72 sebagai indikator peningkatan imunitas tubuhnya. Terkait dengan hal tersebut,

Q.S. 13 : 28 menyatakan,

BACAAN LAINNYA

Pancasila dan Islam Sudah Sejalan, Tak Relevan Bila DibenturkanDosen FH Unair Sebut Adanya Represi terhadap Media di Masa PandemiDokter Lois Bukan Hanya Sekadar Dokter Biasa

“Mereka orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tenteram.”

Menurut ayat di atas, ketenteraman hati akan didapat oleh mereka yang beriman dengan mengingat Allah. Tingkat keimanan seseorang akan menentukan kualitas dzikirnya ( mengingat Allah ). Sedangkan kesungguhan ( kualitas ) dalam mengingat Allah akan menghasilkan ketenteraman hati. Ketenteraman hati inilah yang akan meningkatkan secara signifikan hormon HSP-72 sebagai indikator meningkatnya imunitas tubuh.

Hal tersebut sejalan dengan hasil penelitian para profesor di Jepang dan Amerika Serikat yang menghasilkan kesimpulan, bahwa kesehatan seseorang sebagian besar ditentukan oleh faktor spiritual ( 50 % ) dan psikis ( 25 % ). Sedangkan selebihnya oleh faktor sosial ( 15 % ) dan fisik ( 10 % ). Oleh sebab itu ketenteraman hati dan kebahagiaan hidup merupakan faktor yang berperan penting bagi kesehatan seseorang.

Hasil penelitian dari disertasi tersebut semoga dapat meningkatkan kesadaran kita untuk dapat menjalankan setiap ritual keagamaan ( salat, berdzikir, dsb ) secara sungguh-sungguh ( khusyuk ) sebagai sarana untuk senantiasa mengingat kehadiran Allah dalam kehidupan kita ~ bukan sekedar rutinitas atau kebiasaan yang didasari kewajiban semata ~ sehingga mampu membuahkan ketenteraman dalam hati yang berdampak positif terhadap peningkatan imunitas tubuh kita …

https://hajinews.id

 

Posted in: kajian