Waktu Syuruq dan
Keutamaan Sholat Isyraq
Keutamaan Sholat Isyraq. Foto: Andhika
Akbarayansyah/detikcom
Jakarta - Waktu syuruq adalah terbitnya matahari. Syuruq
artinya terbit. Waktu syuruq menandakan bahwa waktu subuh telah berakhir. Waktu
syuruq atau waktu terbit matahari dapat dihitung dengan menggunakan algoritma
tertentu.
Sholat syuruq berarti sholat yang dikerjakan pada waktu
matahari terbit. Sholat syuruq juga dikenal dengan sholat isyraq. Dikutip dalam
buku 'Shalat-shalat Tathawwu' oleh David Muhammad, penyebutan sholat ini dengan
sholat isyraq berdasarkan dengan penamaan sahabat Ibnu'Abbas.
Dalam hadits Rasulullah disebutkan bahwa sholat dhuha
yang dilaksanakan persis pada waktu terbitnya matahari disebut sholat Al-isyraq
(HR. Al-Hakim dan Thabrani dari Ummu Hani). Namun ini bukanlah sholat dhuha,
karena sholat dhuha adalah sholat sunnah yang dilakukan setelah matahari
sepenggalahan naik dan sholat shunah isyraq waktunya adalah sejak terbit
matahari sampai waktu dhuha (sepenggelahan naik).
Keutamaan Sholat Syuruq atau Sholat Isyraq
Dari Abu Umamah radhiyallahu'anhu, Rasulullah Saw
bersabda:
"Barangsiapa yang mengerjakan sholat subuh dengan
berjamaah di masjid, lalu dia tetap berdiam di masjid sampai melaksanakan
sholat sunnah dhuha (di awal waktu, syuruq), maka ia seperti mendapat pahala
orang yang berhaji atau berumroh secara sempurna." (HR. Thabrani. Syaikh
Al-Albani dalam Shahih Targhib (469) mengatakan bahwa hadits ini shahih
lighairihi (shahih dilihat dari jalur lainnya).
Dari Anas bin Malik radhiyallahu, Rasulullah Saw
bersabda:
"Barangsiapa yang melaksanakan sholat subuh secara
berjamaah lalu ia duduk sambil berdzikir pada Allah hingga matahari terbit,
kemudian ia melaksanakan sholat dua raka'at, maka ia seperti memperoleh pahala
haji dan umrah." Beliau pun bersabda, "Pahala yang sempurna, sempurna
dan sempurna." (HR. Tirmidzi no. 586, Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa
hadits ini hasan).
Untuk diketahui, waktu syuruq atau thulu'ul syamsi ialah
ketika terbitnya matahari sampai kira-kira naik seukuran tombak. Berlangsung
sekitar 15 menit dari waktu terbit matahari atau waktu dhuha.
Lusiana Mustinda
0 komentar:
Posting Komentar