Selasa, 19 Oktober 2021

Keutamaan Membaca Doa Hasbunallah Wani’mal-Wakil, Bentuk Ketakwaan kepada Allah SWT

Keutamaan Membaca Doa Hasbunallah Wani’mal-Wakil, Bentuk Ketakwaan kepada Allah SWT

 

Tribunjogja.com - Berdoa adalah memohon atau meminta pertolongan kepada Allah SWT.

Berdoa bukan hanya bagi orang yang terkena musibah ataupun susah saja.

Sebagai seorang muslim, kita layak berdoa walaupun dalam keadaan sehat.

Hendaknya umat muslim tidak mudah berputus asa.

Setelah ikhitar dan berusaha, maka tak lupa untuk selalu memanjatkan doa.

Karenanya hanya Allah SWT sebaik-baiknya penolong dan pelindung.

Kalimah itu merupakan satu di antara dzikir pendek dan doa mustajab.

Khususnya bagi umat manusia yang sedang dilanda kegelisahan, kesusahan, duka, membutuhkan sandaran hingga dikala merasa dalam ancaman.

Ya, itulah dzikir pendek yang disebut doa hasbunallah wanimal wakil.

Penamaan tersebut digunakan diambil dari penggalan kalimat doanya.

Berikut dzikir pendek atau doa mustajab hasbunallah wanimal wakil

 

حسبنا الله ونعم الوكيل نعم المولى ونعم النصير

 

Hasbunallah wani’mal-wakîl, ni’mal-mawlâ, wani’man-nashîr

Artinya: "Cukuplah Allah tempat berserah diri bagi kami, sebaik-baik pelindung kami, dan sebaik-baik penolong kami."

Doa hasbunallah ini tercantum dalam Alquran Surat Ali Imran : 173.

 

اَلَّذِيْنَ قَالَ لَهُمُ النَّاسُ اِنَّ النَّاسَ قَدْ جَمَعُوْا لَكُمْ فَاخْشَوْهُمْ فَزَادَهُمْ اِيْمَانًاۖ وَّقَالُوْا حَسْبُنَا اللّٰهُ وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ

 

"(Yaitu) orang-orang (yang menta’ati Allah dan Rasul) yang kepada mereka ada orang-orang yang mengatakan:

'Sesungguhnya manusia telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu, karena itu takutlah kepada mereka', maka perkataan itu menambah keimanan mereka dan mereka menjawab: “HasbunalLâh Wani’mal-Wakîl”, Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung."

Keutamaan-keutamaan membaca doa hasbunallah:

Meski dzikir pendek, namun doa hasbunallah ini merupakan doa mustajab.

Membaca doa hasbunallah merupakan dzikir pilihan bagi seluruh umat muslim.

Doa ini mengandung makna luar biasa bagi umat manusia, khususnya bagi orang-orang beriman.

Memanjatkan doa hasbunallah berarti pasrah menerima takdir Allah SWT.

Kemudian hal inilah yang membuat jiwa mereka lebih sabar, tentram dan tenang ketika menghadapi cobaan.

Dengan membaca doa hasbunallah, maka hati senantiasa lebih dekat dengan Allah SWT.

Peka terhadap sekitar, dan senantiasa berpikir positif terhindar dari kemungkinan hal buruk.

Dilansir dari risalahislam.com, dalam sebuah hadis Nabi SAW pernah mengucapkan doa hasbunallah saar datang hari perang Uhud.

"Nabi Saw datang pada hari Perang Uhud, lalu ada yang berkata, 'Wahai Rasulullah, sesungguhnya orang-orang (kafir) telah mengumpulkan pasukan untuk menyerangmu, maka takutlah kepada mereka!'

"Lalu beliau Saw mengucapkan 'Hasbunallah wani'mal wakil, kemudian Allah menurunkann ayat: "Sesungguhnya manusia telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu, karena itu takutlah kepada mereka," maka perkataan itu menambah keimanan mereka dan mereka menjawab,

"Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung"." (HR. Bukhari).

Selain itu, dalam kisah doa hasbunallah juga pernah diucapkan Nabi Ibrahim As ketika dibakar hidup-hidup di atas tungku api.

Saat itu, Jibril bertanya kepada Nabi Ibrahim AS, 'apakah engaku memerlukan pertolongan dariku?'

Lantas, Nabi Ibrahim AS menjawab, 'Aku tidak memerlukan apa-apa pertolongan darimu, Aku hanya memerlukan pertolongan dari Allah SWT."

Saat itu, Nabi Ibrahim AS mempercayakan seluruh jiwa dan raganya hanya kepada Allah SWT.

Hingga akhirnya, Allah SWT langsung berkeputusan menyelamatkan Nabi Ibrahim AS dari kobaran api tersebut.

Seperti diriwayatkan, Allah SWT berfirman, "Wahai api menjadi dinginlah dan menjadi keselamatan bagi Ibrahim."

'Kun Fayakun' seketika api tersebut berbalik menjadi terasa dingin bagi Ibrahim.

Berikut keutamaan doa hasbunallah betapa luar biasa

1. Bentuk ketakwaan

Membaca dzikir pendek ini merupakan bentuk ketakwaan kepada Allah SWT.

Sebagai bentuk rasa tawakal dan keberimanan bahwa Allah SWT Maha Penolong.

Dengan kelimat ini, maka seseorang menyeragkan segala urusan serta beban kepada Allah SWT.

2. Bentuk ketergantungan

Tak ada manusia yang independen, manusia selalu bergantung.

Baik terhadap sesama manusia atau makhluk maupun kepada Sang Maha Pencipta.

Oleh karena itu ketika dilanda kesusahan, duka dan derita dianjurkan memohon pertolongan dan perlindungan.

Salah satunya lewat dzikir pendek atau doa mustajab ini.

Doa hasbunallah juga merupakan wujud ketergantungan manusia kepada Allah SWT sebagai manifestasi dan fitrah manusia.

3. Bentuk Ketauhidan

Melalui doa ini, terkandung makna dan menegaskan ketauhidan meng-Esakan Allah SWT.

Setelah berusaha, hanya Allah SWT satu-satunya dzat dan tempat memohon pertolongan dan memohon perlindungan.

 

https://jogja.tribunnews.com

Penulis: Noristera Pawestri | Editor: Rina Eviana

 

 


0 komentar:

Posting Komentar