20 Amalan Rasulullah Sebelum Tidur yang Istimewa
Allah dalam menurunkan ajaran islam tentunya memberikan
petunjuk serta teladan dari adanya seorang Rasul. Nabi Muhammad SAW adalah
Rasulullah yang memberikan teladan dan juga petunjuk bagi orang-orang Islam
untuk melaksanakan hidup sesuai yang Allah kehendaki. Untuk itulah, Umat Islam
diperintahkan juga oleh Allah untuk mengikuti apa yang Rasul contohkan termasuk
yang sesuai dengan Rukun Islam, Dasar Hukum Islam, Fungsi Iman Kepada Allah
SWT, Sumber Syariat Islam, dan Rukun Iman.
Adanya Sunnah Rasul tentunya mempermudah kita untuk
melaksanakan ajaran Islam dan menjalankan kehidupan kita dengan sebaik-baiknya.
Tentu saja tanpa adanya Rasulullah yang mencontohkan umat islam akan kesulitan
dan tidak bisa berlaku benar.
Untuk itu, salah satu amalan atau sunnah yang Rasulullah
contohkan adalah saat manusia tidur. Sunnah Sebelum Tidur adalah bagian dari ajaran islam. Islam agama
yang sangat lengkap, yang memberikan petunjuk mulai dari bagun tidur hingga
manusia tertidur kembali. Adanya aturan ini tentunya bukan untuk mempersulit
manusia, melainkan untuk mempermudah dan memberikan jalan kebenaran kepada
manusia.
Amalan-Amalan Sunnah Yang Bisa Dilakukan Sebelum Tidur
Amalan-amalan sunnah yang Rasulullah contohkan salah
satunya adalah mengenai hal tidur. Walaupun tidur adalah hal yang sangat mudah,
tetapi dibalik fungsi tidur sangat penting sekali dan banyak sekali aspek
kesehatan di dalamnya yang dibutuhkan oleh manusia. Untuk itu, Islam pun lewat
Amalan Sebelum Tidur Menurut Rasulullah juga memberikan arahan mengenai masalah
tidur.
Berikut adalah amalan sunnah yang bisa kita lakukan
sebelum melaksanakan istirahat atau tidur dari berbagai hadist yang disampaikan
oleh Rasulullah SAW.
1. Berwudhu sebelum Tidur
“Apabila engkau hendak mendatangi pembaringan (tidur),
maka hendaklah berwudhu terlebih dahulu sebagaimana wudhumu untuk melakukan
sholat.” (HR Bukhari dan Muslim)
Di dalam hadist di atas dijelaskan bahwa sebelum tidur
sangat dianjurkan untuk melakukan wudhu. Hal ini tentu selain menjaga kesucian
saat tidur juga dapat memberikan kesegaran pada diri kita sebelum tidur.
2. Tidur Dengan Posisi Menyamping Ke Kanan
Mengenai masalah posisi tidur yang tepat Rasulullah
menyampaikannya dalam beberapa riwayat hadist berikut. Misalnya saja adalah
hadist, “Berbaringlah di atas rusuk sebelah kananmu.” (HR. Al-Bukhari dan
Muslim).
Selain dari apa yang disampaikan oleh Rasulullah SAW,
tidur menyamping ke kanan juga dianalisa sebagai posisi tidur yang sehat
menurut para pakar kesehatan. Hal ini dikarenakan membantu proses detoks dan
lancarnya pernafasan.
3. Meletakkan Tangan Kanan Di Pipi Kanan
Riwayat ini menunjukkan bahwa diajurkan untuk tidur
berbaring ke kanan. Hadist serupa juga ditemukan, dan isi riwayatnya adalah,
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam apabila tidur meletakkan tangan
kanannya di bawah pipi kanannya.” (HR. Abu Dawud, At Tirmidzi, Ibnu Majah dan
Ibnu Hibban)
4. Jangan Tidur dengan Posisi Tengkurap
Posisi Tidur Menurut Islam ternyata juga sangat penting
untuk dilakukan. Mengenai masalah posisi tidur, Rasulullah juga melarang untuk
kita tidur dalam posisi yang tengkurap. Hal ini tentu jika dilihat dari aspek
biologis dan kesehatan, sangat tidak sehat karena menghambat kerja jantung dan
pernafasan. Hal ini disampaikan dalam hadist,
Sesungguhnya (posisi tidur tengkurap) itu adalah posisi
tidur yang dimurkai Allah Azza Wa Jalla.” (HR Abu Dawud)
5. Membersihkan Tempat Tidur
“Apabila seorang dari kamu akan tidur pada tempat
tidurnya, maka hendaklah mengibaskan kainnya pada tempat tidurnya itu terlebih
dahulu, karena ia tidak tahu apa yang ada di atasnya…”. (HR. Bukhari dan
Muslim).
Sunnah Rasul ini menunjukkan bahwa sebelum tidur
hendaknya kita menjaga kebersihan tempat tidur. Saat tidur tentu pernafasan
bisa terganggu jika banyak debu atau bakteri. Selain itu kotornya tempat tidur
dapat mengganggu kesehatan kulit kita.
6. Tidur Sesegera Mungkin Setelah Isya
“Rasulullah shallallahu ‘allaihi wasallam membenci tidur
malam sebelum (sholat Isya) dan berbincang-bincang (yang tidak bermanfaat)
setelahnya.” (HR Bukhari dan Muslim)
Dalam hadist ini disampaikan bahwa hendaknya kita tidur
setelah melaksanakan shalat isya. Walaupun shalat isya memiliki waktu yang
panjang, akan tetapi jika dilalaikan maka kita bisa saja meinggalkannya. Misal
bangun terlalu siang, akhirnya sampai terlupa untuk shalat isya. Hal ini
dikarenakan saat tidur kita tidak sadar dan sangat mudah untuk melalaikannya.
Cara Tidur Rasulullah ini sangat baik jika kita terapkan.
7. Melaksanakan Shalat Witir
“Kekasihku yaitu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
mewasiatkan kepadaku tiga wasiat: (1) berpuasa tiga hari setiap bulannya, (2)
mengerjakan dua rakaat shalat Dhuha, (3) mengerjakan witir sebelum tidur.” (HR.
Bukhari)
Selain shalat isya wajib sebelum tidut, Rasulullah juga
menyarankan untuk melaksanakan shalat witir sebelum tidur. Shalat witir sangat
baik dilakukan karena selain mendapatkan pahala dari Allah, membantu kita
menenangkan diri dan berdoa sebelum tidur. Shalat witir atau Shalat Malam Sebelum
Tidur Menurut Islam tentu saja diperbolehkan, dan akan lebih baik jika dilanjut
dengan tahajud setelah tidur, dan bangun dini hari.
8. Membaca Doa Sebelum Tidur
Membaca doa sebelum tidur dapat juga memberikan
ketenangan dan juga menjadikan tidur sebagai ibadah yang kita lakukan. Untuk
itu, Rasulullah mengajarkan doa sebelum tidur yang disampaikan dalam riwayat
hadist berikut.
Dari Hudzaifah, ia berkata, “Apabila Nabi shallallahu
‘alaihi wasallam hendak tidur, beliau mengucapkan: ‘Bismika allahumma amuutu wa
ahya (Dengan nama-Mu, Ya Allah aku mati dan aku hidup).’ Dan apabila bangun
tidur, beliau mengucapkan: “Alhamdulillahilladzii ahyaana ba’da maa amatana
wailaihi nusyur (Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kami setelah
mematikan kami, dan kepada-Nya lah tempat kembali).” (HR. Bukhari)
9. Meniup Telapak Tangan
“Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam ketika berada di
tempat tidur di setiap malam, beliau mengumpulkan kedua telapak tangannya lalu
kedua telapak tangan tersebut ditiup dan dibacakan ’Qul huwallahu ahad’ (surat
Al Ikhlash), ’Qul a’udzu birobbil falaq’ (surat Al Falaq) dan ’Qul a’udzu
birobbin naas’ (surat An Naas). Kemudian beliau mengusapkan kedua telapak
tangan tadi pada anggota tubuh yang mampu dijangkau dimulai dari kepala, wajah,
dan tubuh bagian depan. Beliau melakukan yang demikian sebanyak tiga kali.”
(HR. Bukhari)
Hadist diatas menunjukkan bahwa maksudnya meniup telapak
tangan bukan sekdar meniup, namun juga memiliki makna doa dan dzikir yang
ditujukan kepada Allah SWT. Jangan terjebak kepada persoalan teknis meniupnya,
maksudnya adalah dengan berdoa dan membaca kalimat dzikir lainnya.
10. Membaca Ayat Kursi
Persoalan membaca ayat kursi sebelum tidur juga
disampaikan oleh Rasulullah dalam riwayat hadist berikut, “Jika kamu hendak berbaring
di atas tempat tidurmu, bacalah ayat Al Kursi karena dengannya kamu selalu
dijaga oleh Allah Ta’ala dan syetan tidak akan dapat mendekatimu sampai pagi“.
Maka Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Benar apa yang dikatakannya
padahal dia itu pendusta. Dia itu syetan“. (HR. Bukhari)
Sebetulnya selain membaca ayat kursi kita juga bisa
membaca ayat-ayat Al-Quran lainnya yang sesuai dengan konteks dan kebutuhan
kita. Untuk itu diperbolehkan membaca ayat-ayat lainnya, surat-surat pendek,
yang kita hafal.
Selain hal diatas, kita juga bisa mengetahui bahwa dalam
islam juga terdapat Larangan Tidur
Setelah Shalat Shubuh. Tentu saja hal ini berkaitan dengan produktivitas dan
juga nasib rezeki yang akan kita dapatkan. Dari aspek kesehatan, tidur setelah
subuh juga sangat tidak baik.
Membaca Doa-Doa atau Dzikir-Dzikir Sebelum Tidur
Dari 10 Sunnah sebelum tidur di atas, hal tersebut tentu
yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Selain hal tersebut, sebelum tidur kita
juga bisa melaksanakan doa-doa atau bacaan sebelum tidur dengan dzikir dan
berbagai bacaan Al-Quran lainnya. Zikir Sebelum Tidur Menurut Islam tentu
sangat bermanfaat sekali bagi kesehatan fisik dan jiwa kita.
Membaca doa atau dzikir sebelum tidur dapat mengingatkan
kita kepada Allah, mengevaluasi diri sendiri dan juga mengingat dosa-dosa yang
banyak telah kita lakukan. Dengan melaksanakan doa dan dzikir sebelum tidur,
hal ini menjadi motivasi bagi diri kita untuk lebih baik lagi menjalani hidup
di esok hari.
Berikut adalah 10 Doa-Doa dari Al-Quran yang bisa kita
lakukan, sebagaimana Sunnah Rasul selalu membaca ayat atau dzikir menjelang ia
tidur.
·
Ya Tuhan, limpahkanlah kesabaran atas diri kami,
kokohkanlah pendirian kami, serta tolonglah kami dalam mengalahkan orang-orang
kafir. (QS : Al Baqarah : 250)
·
Ya Tuhan, terimalah amal kami. Sungguh Engkau Maha
Mendengar lagi Maha Mengetahui. (QS Al Baqarah : 127)
·
Ya Tuhan, jadikanlah kami berdua orang yang tunduk patuh
kepada-Mu, dan jadikanlah pula anak turunan kami umat yang tunduk patuh
kepada-Mu (QS : Al-Baqarah : 128)
·
Ya Tuhan, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di
akhirat, serta selamatkanlah kami dari siksa neraka. (QS : Al Baqarah : 201).
·
Ya Tuhan, janganlah Engka siksa kami karena lupa atau
bersalah (QS Al Baqarah : 286)
·
Ya Tuhan, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban
yang berat sebagaimana telah Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami
(QS Al Baqarah : 286)
·
Ya Tuhan kami, kami telah beriman, maka catatlah kami
bersama orang-orang yang menjadi saksi (QS : Al Maidah : 83)
·
Ya Tuhan, berilah keputusan antara kami dan kaum kami
dengan haq (adil). Engkaulah Pemberi keputusan yang sebaik-baiknya.(QS : Al
A’raf : 89)
·
Ya Tuhan, janganlah Engkau tempatkan kami bersama-sama
dengan orang-orang zhalim (QS : Al A’raf : 47)
·
Ya Tuhan kami, limpahkanlah kesabaran kepada kami dan
wafatkanlah kami dalam keadaan berserah diri (kepada-Mu). (QS : Al-A’raf : 126)
Itulah 20 Amalan Sunnah yang dapat kita lakukan sebelum
melaksanakan tidut. Semoga dengan apa yang kita lakukan ini dapat menjadikan
pahala dan kebaikan untuk diri kita yang telah melaksanakan tidur sesuai sunnah
Rasulullah SAW. Tidak lupa bahwa semua
ini kita lakukan semata-mata agar dapat menjalankan Tujuan Penciptaan Manusia,
Proses Penciptaan Manusia , Hakikat Penciptaan Manusia , Konsep Manusia dalam
Islam, dan Hakikat Manusia Menurut Islam sesuai dengan fungsi agama , Dunia
Menurut Islam, Sukses Menurut Islam, Sukses Dunia Akhirat Menurut Islam, dengan
Cara Sukses Menurut Islam.
0 komentar:
Posting Komentar