Manfaat Tidur Miring ke Kanan Untuk Kesehatan, Sesuai
Contoh Rasulullah SAW
GridHEALTH.id - Tidur memiliki pengaruh yang sangat besar
bagi kondisi tubuh kita. Dengan mencukupi kebutuhan tidur harian, kita sudah
membantu tubuh melakukan perbaikan terhadap sel-sel yang rusak, memproduksi
hormon, dan melakukan proses pertumbuhan.
Hal ini tentunya akan sangat baik bagi kesehatan tubuh.
Berbicara mengenai tidur, tahukah Rasulullah SAW ternyata
memiliki tahapan tidur yang dapat kita ikuti.
Salah satunya adalah tidur miring ke kanan.
Bahkan posisi tidur ini disarankan Rasulullah seperti
yang tertulis di dalam hadist Bukhari & Muslim.
"Nabi Muhammad SAW bersabda: Berbaringlah di atas
rusuk sebelah kananmu." (HR Bukhari & Muslim).
Lantas apa saja manfaat tidur miring ke kanan bagi tubuh
kita?
Dilansir dari laman Sunday (24/10/2017) artikel
"Which side should you sleep on for Good Health" menyebutkan bahwa
tidur miring ke kanan seperti yang dianjurkan Rasulullah SAW memang memiliki
manfaat kesehatannya tersendiri.
Hal itu seperti diungkap sebuah studi berjudul
“Comparison of Effect of 5 Recumbent Positions on Autonomic Nervous Modulation
in Patients With Coronary Artery Disease”.
Dimana studi tersebut telah melakukan pengamatan pada
subjek sehat yang dibuat tidur dalam tiga posisi berbeda.
Hasilnya tidur miring ke kanan dapat menurunkan aktivitas
sistem saraf, sehingga detak jantung dan tekanan darah bisa menurun.
Tidur miring ke kanan juga cenderung dilakukan seiring
pertambahan usia karena untuk melindungi kesehatan jantung.
Namun meski bermanfaat, tidur miring ke kanan juga
ternyata bisa menimbulkan gangguan bagi mereka yang bermasalah dengan asam
lambung.
Dimana studi lain mengungkap jika kita berasalah dengan
asam lambung dan tidur miring ke kanan, maka dapat memperbesar risiko
terjadinya GERD atau heartburn.
Karenanya penderita asam lambung lebih disarankan untuk
tidur miring ke kiri.
Namun terlepas dari manfaat tidur miring, masing-masing
posisi ini memiliki kelemahannya tersendiri.
Tekanan saat tidur miring baik ke kanan atau kiri, bisa
membuat wajah lebih cepat berkerut ketimbang tidur dengan posisi terlentang.
Selain itu, tidur miring dapat mengganggu sirkulasi darah
di bagian lengan.
Itu bisa menyebabkan rasa tak nyaman, kesemutan, sampai
membuat orang terbangun dari tidurnya.
Hal lain yang perlu diingat, tidur miring ke kiri atau ke
kanan sama-sama memiliki plus minusnya masing-masing.
Untuk itu, sejumlah pakar sependapat, bahwa setiap posisi
tidur pada dasarnya baik, asalkan bisa menciptakan tidur berkualitas.
Tidur dianggap berkualitas apabula seseorang bisa tidur
nyenyak, segar saat bangun, dan membuat fokus sepanjang hari.
Anjar Saputra
0 komentar:
Posting Komentar