Enam Ayat Al Quran tentang Kesembuhan Suatu Penyakit
Maksudnya, ayat-Ayat Suci Al-Qur'an jika dibacakan kepada
seseorang yang sedang sakit maka diharapkan Allah Swt akan segera mengangkat
penyakitnya tersebut.
Selain itu, makna Asy-Syifa dalam Al-Qur'an juga
menegaskan bahwa segala penyakit, obat dan Kesembuhan datangnya dari Allah Swt.
Hal tersebut pernah dialami Nabi Musa as yang ketika itu
sakit gigi lalu meminta petunjuk dari Allah tentang obat apa yang mujarab untuk
mengobati penyakitnya.
Setelah diberi petunjuk dan mengonsumsi obat tersebut,
sakit gigi Nabi Musa pun sembuh.
Singkat cerita, ketika sakit gigi Nabi Musa datang
kembali, ia langsung mengambil obat yang sama tanpa meminta petunjuk dari
Allah.
Sayangnya, sakit gigi yang kedua tersebut tidak sembuh
dan justru semakin parah.
Atas kejadian itu sadarlah Nabi Musa as bahwasanya segala
penyakit Allah yang menyembuhkan.
Berikut, merupakan ayat-ayat Allah yang menyebutkan bahwa
Al-Qur'an adalah penyembuh bagi segala penyakit:
1. Surah At-Taubah ayat 14
Qaatiluuhum yu'addzib-humullaahu bi`aidiikum wa yukhzihim
wa yansurkum 'alaihim wa yasyfi suduura qaumim mu`miniin
Artinya: "Perangilah mereka, niscaya Allah akan
menghancurkan mereka dengan (perantaraan) tangan-tanganmu dan Allah akan
menghinakan mereka dan menolong kamu terhadap mereka, serta melegakan hati
orang-orang yang beriman." (QS. At-Taubah: 14).
2. Surah Yunus ayat 57
Yaa ayyuhan-naasu qad jaa`atkum mau'idzatum mir rabbikum
wa syifaa`ul limaa fis-suduuri wa hudaw wa ra?matul lil-mu`miniin
Artinya: "Hai manusia, sesungguhnya telah datang
kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang
berada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang
beriman." (QS. Yunus: 57).
3. Surah An-Nahl ayat 69
Summa kulii ming kullis-samaraati faslukii subula rabbiki
dzululaa, yakhruju mim butuunihaa syaraabum mukhtalifun alwaanuhuu f?hi
syifaa`ul lin-naas, inna fi dzaalika la`aayatal liqaumiy yatafakkaruun
Artinya: "Kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam)
buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). Dari
perut lebah itu ke luar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di
dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang
demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang
memikirkan." (QS. An-Nahl: 69).
4. Surah Al-Isra ayat 82
Wa nunazzilu minal-qur`aani maa huwa syifaa`uw wa
rahmatul lil-mu`miniina wa laa yazidudh-dhaalimiina illaa khasaaraa
Artinya: "Dan Kami turunkan dari Al-Qur'an suatu yang
menjadi Penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al-Qur'an itu
tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian." (QS.
Al-Isra: 82).
5. Surah Asy-Syu'ara ayat 80
Wa idzaa maridltu fa huwa yasyfiin
Artinya: "Dan apabila aku sakit, Dialah Yang
menyembuhkan aku." (QS. Asy-Syu'ara: 80).
6. Surah Fussilat ayat 44
Walau ja'alnaahu qur`aanan a'jamiyyal laqaaluu lau laa
fussilat aayaatuh, a a'jamiyyuw wa 'arabiyy, qul huwa lilladziina aamanuu hudaw
wa syifaa`, walladziina laa yu`minuuna f? adzaanihim waqruw wa huwa 'alaihim
'amaa, ulaa`ika yunaadauna mim makaanim ba'iid
Artinya: "Dan jikalau Kami jadikan Al Quran itu
suatu bacaan dalam bahasa selain Arab, tentulah mereka mengatakan:
"Mengapa tidak dijelaskan ayat-ayatnya?" Apakah (patut Al Quran)
dalam bahasa asing sedang (rasul adalah orang) Arab? Katakanlah: "Al Quran
itu adalah petunjuk dan Penawar bagi orang-orang mukmin. Dan orang-orang yang
tidak beriman pada telinga mereka ada sumbatan, sedang Al Quran itu suatu kegelapan
bagi mereka. Mereka itu adalah (seperti) yang dipanggil dari tempat yang
jauh." (QS. Fussilat: 44).
Wallahu a'lam.[]
Hadi Mulyono
0 komentar:
Posting Komentar