Di Balik Kesusahan Ada Kemudahan
Suatu hari ada seorang
pengusaha yang bernama Khalid bermaksud mengadakan perjalanan bisnis
keluar pulau. Bisnis ini sangat penting bagi kemajuan perusahaannya. Ketika hendak ke bandara
tiba-tiba teleponnya berdering. Rupanya Haji Somad yang merupakan tetangganya
minta tolong untuk diantar karena arah tujuan Pak Haji Somad juga menuju ke
bandara. Karena arahnya sama maka Pak Khalid setuju untuk mengantar Pak Haji
Somad. Kebetulan juga cuaca pada saat itu agak mendung.
Di perjalanan mereka ngobrol tentang berbagai hal...
tiba-tiba terdengar suara Adzan Dhuhur bergema maka Pak Haji Somad meminta Pak
Khalid untuk berhenti dan melaksanakan sholat Dhuhur secara berjamaah. Ketika
mendengar hal itu Pak khalid melirik jam tangannya dan dia perhatikan kayaknya
kalau dia melaksanakan sholat Dhuhur berjamaah maka dia akan ketinggalan
pesawat... dan bisnis bisa berantakan.
Dengan terpaksa
Pak Khalid berhenti dan sholat berjamaah Dhuhur dengan Pak Haji Somad. Tapi
rasa was-was terus mengelayuti hatinya ketika sholat... "Apakah saya tidak
terlambat?" tanyanya dalam hati.
Setelah selesai sholat dan mengantar Pak Haji Somad...
maka Pak Khalid memerintahkan sopirnya memacu mobilnya ke bandara mengejar
pesawat yang akan dia tumpangi.
Tapi apa daya... pesawatnya telah berangkat. Pak Khalid
terlambat. Gagal-lah bisnis besar yang akan dia bahas dengan kliennya dan
betapa jengkel dan marahnya Pak Khalid kepada Pak Haji Somad. Dia merasa
gara-gara Pak Haji Somad hancurlah perjalanan bisinisnya. Dia berkata kepada
sopirnya, "Gara-gara Pak Haji Somad perjalanan bisnis kita hancur dan
hancurlah keuntungan besar kita!"
Terus menerus Pak Khalid mengeluh dan marah-marah.
Tiba-tiba teleponnya berdering. Ketika dia lihat ternyata boss-nya yang
menelepon. Dengan perasaan berat dia mengangkat teleponnya sambil berkata dalam
hati, 'Mungkin saya akan kena marah karena gagal mengemban tugas dari
perusahaan.'
"Assalamu alaikum, bisa bicara dengan Pak
Khalid?" tanya Pak Boss.
"Allaikumsalam. Ini saya, Pak! Khalid," jawab
Pak Khalid.
"Apa betul ini Pak Khalid?" tanya Pak Boss lagi
"Iya, Pak. Saya Khalid dan ini nomor saya,"
kata Pak Khalid lagi.
"Betul ini dengan Khalid?" tanya Pak Boss lagi
dengan sedikit keheranan.
"Iya, Pak. Saya minta maaf, Pak, saya tidak berangkat
karena ketinggalan pesawat,." katanya.
"Alhamdulillah... Syukur kau terlambat! Pesawat yang
hendak kau tumpangi tadi jatuh menabrak gunung karena cuaca yang tidak
mendukung dan semua penumpangnya meninggal... Ini beritanya di TV!" seru
Pak Boss dengan perasaan senang.
"Apa? Jatuh?" balas Pak Khalid tak percaya
"Iya!" jawab Pak Boss.
"Alhamdulillah! Untung Pak Haji Somad mengajak saya
sholat berjamaah sehingga saya terlambat," katanya, "Kalau tidak...
mungkin saya sudah meninggal!" katanya lagi.
Dengan perasaan senang Pak Khalid memuji Pak Haji
Somad... Padahal baru beberapa menit yang lalu dia mengeluh dan menyalahkan Pak
Haji Somad atas keterlambatannya...
Ajaib... Allah berkehendak atas Kehendak-Nya!
Dan tentunya dari Cerita Inspiratif - Di Balik Kesusahan
Ada Kemudahan yang singkat di atas, kita dapat memetik hikmah bahwa:
Tak selamanya sesuatu yang kelihatan buruk itu mengandung
keburukan...
Tapi terkadang mengandung kebaikan dari Allah Azza Wa
Jalla...
Dibalik kesusahan ada kemudahan...
0 komentar:
Posting Komentar