Sayyidul Istighfar Rajanya Doa dan Dzikir Terbaik
SEPUTARLAMPUNG.COM – Beberapa riwayat mengatakan bahwa
sayyidul istighfar merupakan doa dan dzikir terbaik.
Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari dan
An-Nasa’i, disebutkan bahwa membaca Sayyidul Istighfar memiliki keutamaan yang
luar biasa. Apalagi jika dibaca pada setiap pagi dan petang.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Barangsiapa mengucapkannya di waktu siang dengan penuh
keyakinan lalu meninggal pada hari itu, sebelum waktu sore, maka ia termasuk
penghuni surga. Barangsiapa membacanya di waktu malam dengan penuh keyakinan
lalu meninggal sebelum masuk waktu pagi, maka ia termasuk penghuni surga.” (HR.
Bukhari dan An-Nasa’i).
Istighfar adalah salah satu cara bagi umat muslim untuk
memohon ampunan Allah. Salah satunya bisa dengan merutinkan bacaan Sayyidul
Istighfar, yang diajarkan oleh Rasulullah Shallallahu “alaihi wasallam.
Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman dalam surah
Al-Baqarah ayat 199 yang bunyinya sebagai berikut:
“Dan beristighfarlah kalian kepada Allah. Sesungguhnya
Allah itu Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”
Doa Sayyidul Istighfar
“Allahumma anta Rabbi, La Ilaha illa anta, Khalaqtani wa
ana abduka, wa ana ‘ala ahdika wa wa’dika, mas tatha’tu, audzu bika min syarri
ma shana’tu, abu’u laka bi ni’matika wa abu’u laka bi dzanbi, faghfir li ,
fainnahu la yaghfirudz dzunuba illa anta.”
Artinya: Ya Allah, Engkaulah Pemeliharaku. Tiada
sesembahan kecuali Engkau. Engkau ciptakan aku dan aku adalah hamba-Mu. Dan aku
berada pada kesepakatan dan perjanjian dengan-Mu, semampuku. Aku berlindung
kepada Engkau dari keburukan yang aku perbuat. Aku bertaubat kepada-Mu dengan
karunia-Mu dan aku bertaubat kepada-Mu dengan dosaku. Maka, ampunilah aku
karena tiada yang mampu mengampuni dosa kecuali Engkau.
Selain Sayyidul istighfar, masih ada beberapa bacaan
istighfar yang bisa diamalkan untuk memohon ampunan dari Allah Azza wa Jalla.
Berikut beberapa bacaan istighfar menggunakan bahasa
latin dan artinya yang diambil dari berbagai sumber.
1. Istighfar pendek
Istighfar pendek ini biasanya dibaca oleh Rasulullah
Shallallahu “alaihi wasallam saat sedang menjalankan ibadah Shalat. Berikut
bacaan istighfar pendek :
“Astaghfirullah.”
Artinya: Aku memohon ampun kepada Allah.
2. Istighfar Rasulullah Shallallahu “alaihi wasallam
sebelum wafat
Setelah peristiwa Fathu Mekkah (penaklukan kota Mekkah),
Rasulullah Shallallahu “alaihi wasallam juga senantiasa berdzikir, sebelum
akhirnya wafat. Berikut bacaan istighfar Rasulullah Shallallahu “alaihi wasallam:
“Subhanallahi wabihamdih, astaghfirullaha wa atuubu
ilaih.”
Artinya: Maha Suci Allah dan segala puji bagi-Nya. Aku
memohon ampun kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya.
3. Istighfar Pelebur Dosa
Allah Azza wa Jalla adalah Sang Maha Pengampun lagi Menyukai
Pengampunan. Allah akan senantiasa mengampuni dosa setiap hamba yang mau
bertaubat dengan penuh keikhlasan. Bahkan jika dosa besar sakalipun. Berikut
bacaan istighfar pelebur dosa:
“Astaghfirullah, alladzi la ilaha illa huwal hayyul
qayyumu wa atuubu ilaih.”
Artinya: Aku memohon ampun kepada Allah, Dzat yang tidak
ada sesembahan kecuali Dia. Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri. Dan aku
bertaubat kepada-Nya.
4. Istighfar Majelis
Rasulullah Shallallahu “alaihi wasallam selalu
mengucapkan istighfar sebanyak 100 kali sebelum meninggalkan tempat duduk dalam
mejelis. Berikut bacaan istighfar majelis yang diucapkan oleh Rasulullah
Shallallahu “alaihi wasallam:
“Rabbighfirli wa tub ‘alaiya, innaka antat tawwabur
rahiim.”
Artinya: Wahai Pemeliharaku, ampunilah aku dan berilah
taubat kepadaku. Sesungguhnya Engkau adalah Dzat yang Maha Menerima Taubat lagi
Maha Penyayang.
5. Istighfar sebelum salam dalam shalat
Setiap selesai menunaikan shalat, biasanya kita akan
mengucapkan istighfar, yang dilakukan sebelum salam pada tahiyat akhir. Berikut
bacaan istighfar sebelum salam dalam shalat:
“Allahumma inni dhalamtu nafsi dhulman katsira, wala
yaghfirudz dzunuba illa anta, faghfirlii maghfiratan min indik, warhamnii
innaka antal ghafurur rahiim.”
Artinya: Ya Allah, sesungguhnya aku telah dhalim kepada
diriku dengan kedhaliman yang banyak dan tidak ada yang mengampuni dosa kecuali
Engkau. Ampunilah aku dengan ampunan dari-Mu dan rahmatilah aku. Sesungguhnya
Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
6. Istighfar Nabi Adam AS
Nabi Adam AS pun senantiasa membaca istighfar setiap kali
melakukan kesalahan. Berikut bacaan istighar Nabi Adam AS:
“Robbana dholamna anfusana, wa illam taghfir lana wa
tarhamna, lanakuunanna minal khasirin.”
Artinya: Wahai Pemelihara kami, sesungguhnya kami telah
berbuat dhalim terhadap diri-diri kami. Jika Engkau tidak mengampuni dan
merahmati kami, sungguh kami termasuk golongan orang-orang yang rugi.
Demikianlah bacaan Sayyidul istighfar dan bacaan istigfar
lainnya menggunakan bahasa latin lengkap dengan artinya. Mari kita perbanyak
memohon ampunan Allah Subhanahu Wa Ta’ala dengan membaca istighfar.***
Rika Widiastuti
https://seputarlampung.pikiran-rakyat.com
0 komentar:
Posting Komentar