Keistimewaan dan
Keutamaan Istighfar
Sudah menjadi fitrah manusia menjadi tempatnya salah dan
juga dosa. Oleh karena itu, sebaiknya kaum muslim mengetahui keutamaan
Istighfar sebagai cara untuk mengikis dosa.
Istighfar sendiri adalah memohon maghfirah atau ampunan
kepada Allah SWT. Sebab, tidak ada manusia yang bebas dari dosa kecuali
Rasulullah SAW yang telah dijaga dari dosa dan kesalahan.
Pengertian Istighfar
Istighfar berarti memohon ampunan, dan termasuk bacaan
yang sering disebutkan saat berzikir atau mengingat Allah SWT. Dalam Alquran
Allah SWT berfirman:
مَا
مَنَعَ النَّاسَ اَنْ يُّؤْمِنُوْٓا اِذْ جَاۤءَهُمُ الْهُدٰى وَيَسْتَغْفِرُوْا
رَبَّهُمْ اِلَّآ اَنْ تَأْتِيَهُمْ سُنَّةُ الْاَوَّلِيْنَ اَوْ يَأْتِيَهُمُ
الْعَذَابُ قُبُلًا
(Wa mā
mana'an-nāsa ay yu`minū iż jā`ahumul-hudā wa yastagfirụ rabbahum illā an
ta`tiyahum sunnatul-awwalīna au ya`tiyahumul-'ażābu qubulā)
Artinya:
“Dan tidak ada sesuatupun yang menghalangi manusia dari beriman,ketika petunjuk
telah datang kepada mereka, dan dari memohon ampun kepada Tuhannya, kecuali
(keinginan menanti) datangnya hukum (Allah yang telah berlalu pada) umat-umat
yang dahulu atau datangnya azab atas mereka dengan nyata.” (QS Al-Kahfi: 55)
Saat
manusia tidak pernah sekalipun memohon ampunan kepada Allah SWT, maka dia
termasuk orang yang sombong dan ingkar kepada Allah SWT.
Sering kali
Istighfar disebutkan saat manusia melakukan dosa. Padahal, kata Istighfar tidak
hanya sebagai ucapan ketika melakukan dosa saja.
Sebab,
manusia baik sadar ataupun tidak sadar sering kali berbuat dosa. Untuk itu,
amalan istighfar tidak hanya dilakukan saat sudah melakukan dosa yang dirasa
saja.
Keutamaan
Istighfar
Menurut
penelitian Jurnal Universitas Islam Indonesia, terdapat pengaruh yang
signifikan terhadap kecemasan sebelum dan sesudah diberikan terapi Istighfar,
dan ada juga efek yang dihasilkan oleh terapi.
Itu
hanyalah salah satu dari manfaat yang akan dirasakan oleh orang yang sering
beristighfar. Selain itu, terdapat banyak keutamaan istighfar lainnya yang bisa
ditemukan dalam Alquran dan juga hadis.
Beberapa
keutamaan Istighfar tersebut antara lain:
1. Mendapatkan
Ampunan
Seperti
artinya, Istighfar adalah meminta ampun kepada Allah SWT atas segala dosa yang
telah diperbuat. Ini harus dilakukan secara sungguh-sungguh agar mendapatkan
keutamaan Istighfar ini.
Dalam
Alquran Allah SWT berfirman:
وَمَنْ يَعْمَلْ سُوءًا أَوْ
يَظْلِمْ نَفْسَهُ ثُمَّ يَسْتَغْفِرِ اللَّهَ يَجِدِ اللَّهَ غَفُورًا رَحِيمًا
(Wa may
ya'mal sū`an au yaẓlim nafsahụ ṡumma yastagfirillāha yajidillāha gafụrar raḥīmā)
Artinya:
“Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan dan menganiaya dirinya, kemudian ia
mohon ampun kepada Allah, niscaya ia mendapati Allah Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang.” (QS An-Nisa: 110)
Bahkan saat
seseorang sungguh-sungguh beristighfar dan bertaubat, Allah SWT akan mengampuni
sebanyak apa pun dosa yang dilakukan. Seperti terdapat dalam sebuah hadis:
قَالَ اللَّهُ يَا ابْنَ
آدَمَ إِنَّكَ مَا دَعَوْتَنِى وَرَجَوْتَنِى غَفَرْتُ لَكَ عَلَى مَا كَانَ فِيكَ
وَلاَ أُبَالِى يَا ابْنَ آدَمَ لَوْ بَلَغَتْ ذُنُوبُكَ عَنَانَ السَّمَاءِ ثُمَّ
اسْتَغْفَرْتَنِى غَفَرْتُ لَكَ وَلاَ أُبَالِى
Artinya:
“Allah berfirman: ‘Wahai anak Adam, sesungguhnya kamu memohon dan berharap
kepada-Ku, niscaya Aku mengampunimu betapapun banyaknya (dosa) yang ada pada
dirimu dan Aku tidak peduli.
Wahai anak
Adam, sekiranya dosa-dosamu mencapai awan di langit lalu kamu memohon ampun
kepada-Ku, niscaya Aku mengampunimu dan Aku tidak peduli.” (HR. Tirmidzi)
2. Mendapatkan
Rahmat
Dalam
Alquran, Allah SWT berfirman:
قَالَ يَاقَوْمِ لِمَ
تَسْتَعْجِلُونَ بِالسَّيِّئَةِ قَبْلَ الْحَسَنَةِ لَوْلَا تَسْتَغْفِرُونَ
اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ
(Qāla yā
qaumi lima tasta'jilụna bis-sayyi`ati qablal-ḥasanah, lau lā tastagfirụnallāha
la'allakum tur-ḥamụn)
Artinya:
“Dia (Shalih) berkata: ‘Hai kaumku, mengapa kalian meminta disegerakan suatu
keburukan sebelum kebaikan? Mengapakah kalian tidak memohon ampun kepada Allah
supaya kalian mendapatkan rahmat.” (QS An-Naml: 46)
3. Mendapatkan
Keberuntungan
Orang yang
banyak membaca kalimat thayyibah ini, akan mendapatkan keberuntungan terutama
di akhirat. Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda:
طُوبَى لِمَنْ وَجَدَ فِى
صَحِيفَتِهِ اسْتِغْفَارًا كَثِيرًا
Artinya:
“Beruntunglah orang yang di dalam catatan amalnya terdapat istighfar yang
banyak.” (HR Ibnu Majah)
4.
Mendapatkan Kebahagiaan
Keutamaan
Istighfar lainnya akan dirasakan nanti saat seseorang membuka catatan amalnya
di Yaumul Hisab. Sebab, dirinya akan mendapatkan sebaik-baiknya kebahagiaan.
مَنْ أَحَبَّ أَنْ تَسُرَّهُ
صَحِيْفَتُهُ فَلْيُكْثِرْ فِيْهَا مِنَ الْاِسْتِغْفَارِ
Artinya:
“Barangsiapa yang ingin catatan amalnya menyenangkannya, maka perbanyaklah
istighfar.” (HR Baihaqi)
5. Mendapatkan
Keberkahan
Istighfar
juga akan mendatangkan keberkahan langit, di antaranya dalam bentuk hujan. Hal
ini sebagaimana dirasakan oleh Nabi Nuh AS saat mengajarkan kepada umatnya.
Dalam Alquran Allah SWT berfirman:
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا
رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا . يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا
(Fa
qultustagfirụ rabbakum innahụ kāna gaffārā * Yursilis-samā`a 'alaikum midrārā)
Artinya:
“Maka aku katakan kepada mereka: ‘Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya
Dia adalah Maha Pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan
lebat.” (QS Nuh: 10-11)
6. Membukakan
Pintu Rezeki
Membuka
pintu rezeki menjadi keutamaan Istighfar selanjutnya. Oleh karena itu, mudah
saja bagi Allah SWT untuk memberikan rezeki pada orang yang gemar beristighfar.
Dalam Alquran Allah WT berfirman:
وَّيُمْدِدْكُمْ بِاَمْوَالٍ
وَّبَنِيْنَ وَيَجْعَلْ لَّكُمْ جَنّٰتٍ وَّيَجْعَلْ لَّكُمْ اَنْهٰرًاۗ
(wa
yumdidkum bi`amwāliw wa banīna wa yaj'al lakum jannātiw wa yaj'al lakum
an-hārā)
Artinya:
“Dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan
mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai.” (QS Nuh: 12)
7. Mendapatkan
Keturunan
Dalam Surat
Nuh ayat 12 di atas, keutamaan Istighfar bukan hanya akan memperbanyak harta
tetapi juga membanyakkan anak-anak.
Banyak
ulama yang memahami keutamaan ini sehingga mereka menganjurkan orang yang ingin
memiliki anak agar banyak beristighfar.
8. Ditambah
Kekuatan
Dalam
Alquran Allah SWT berfirman:
وَيَا قَوْمِ اسْتَغْفِرُوا
رَبَّكُمْ ثُمَّ تُوبُوا إِلَيْهِ يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا
وَيَزِدْكُمْ قُوَّةً إِلَى قُوَّتِكُمْ وَلَا تَتَوَلَّوْا مُجْرِمِينَ
(Wa yā
qaumistagfirụ rabbakum ṡumma tụbū ilaihi yursilis-samā`a 'alaikum midrāraw wa
yazidkum quwwatan ilā quwwatikum wa lā tatawallau mujrimīn)
Artinya:
“Dan (dia berkata): ‘Hai kaumku, mohonlah ampun kepada Tuhanmu lalu bertobatlah
kepada-Nya, niscaya Dia menurunkan hujan yang sangat deras atasmu, dan Dia akan
menambahkan kekuatan kepada kekuatanmu, dan janganlah kamu berpaling dengan
berbuat dosa,” (QS Hud: 52)
Keistimewaan
Bacaan Istighfar
Banyak
bacaan istighfar yang yang telah dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Beliau bahkan
beristighfar minimal 70 kali dalam sehari semalam, padahal dosa-dosa beliau
telah dijamin diampuni oleh Allah SWT.
Setelah
mengetahui keutamaan Istighfar, inilah beberapa bacaannya yang dapat dibaca
setiap saat.
9.
Istighfar Singkat
Sebagaimana
tercantum dalam Shahih Muslim, Rasulullah SAW biasa membaca istighfar ini tiga
kali setelah selesai salat.
أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ
(Astaghfirullah)
Artinya:
“Aku memohon ampun kepada Allah.”
\Ada juga
yang lebih panjang sedikit tapi tetap tergolong singkat.
أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ
الْعَظِيمَ
(Astaghfirullahal
‘adhiim)
Artinya:
“Aku memohon ampun kepada Allah yang Maha Agung.”
10. Istighfar
Penghapus Dosa
Bacaan
istighfar ini lebih panjang dengan keutamaan yang luar biasa. Yakni dapat
menghapus dosa meskipun sebanyak buih di lautan. Bacaannya ialah:
أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ الَّذِى
لاَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ الْحَىُّ الْقَيُّومُ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ
(Astaghfirullah
alladzii laa ilaaha illaa huwal hayyul qoyyuumu wa atuubu ilaih)
Artinya:
“Aku memohon ampun kepada Allah. Yang tidak ada ilah kecuali Dia yang Maha
Hidup lagi terus menerus mengurus makhluknya. Dan aku bertobat kepada-Nya.”
Dalam
riwayat Tirmidzi, ada tambahan al adhiim, sehingga menjadi:
أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ
الْعَظِيمَ الَّذِى لاَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ الْحَىُّ الْقَيُّومُ وَأَتُوبُ
إِلَيْهِ
(Astaghfirullahal
‘adhiim alladzii laa ilaaha illaa huwal hayyul qoyyuumu wa atuubu ilaih)
Artinya:
“Aku memohon ampun kepada Allah yang Maha Agung. Yang tidak ada ilah kecuali
Dia yang Maha Hidup lagi terus menerus Mengurus makhluknya. Dan aku bertaubat
kepada-Nya.”
11. Bacaan
Istighfar saat Fathu Makkah
Dalam
riwayat Imam Muslim, Aisyah RA menyebutkan bahwa bacaan istighfar ini sering
dibaca oleh Rasulullah SAW, salah satunya pada saat Fathu Makkah.
سُبْحَانَ اللَّهِ
وَبِحَمْدِهِ أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ
(Subhaanallahi
wabihamdih astaghfirullah wa atuubu ilaih)
Artinya:
“Maha Suci Allah dan dengan memuji-Nya, aku memohon ampun kepada Allah dan
bertaubat kepada-Nya.”
12. Sayyidul
Istighfar
Ini adalah
bacaan Istighfar yang sangat istimewa. Meski lafadznya lebih panjang daripada
bacaan lainnya, tetapi sangat ringan jika dibandingkan keutamannya yang luar
biasa.
Rasulullah
bersabda bawa siapapun yang membacanya di siang hari dengan yakin kemudian
meninggal di hari itu, maka ia termasuk penghuni surga.
Dan siapa
yang membacanya di malam hari dengan yakin kemudian ia meningga di malam itu,
maka ia juga termasuk penghuni surga. Bacaan sayyidul Istighfar tersebut yakni:
اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّى ،
لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ ، خَلَقْتَنِى وَأَنَا عَبْدُكَ ، وَأَنَا عَلَى
عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ ، أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ ،
أَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَىَّ وَأَبُوءُ بِذَنْبِى ، اغْفِرْ لِى ، فَإِنَّهُ
لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أَنْتَ
Artinya:
“Ya Allah, Engkau Tuhanku, tidak ada Tuhan selain Engkau, Engkau Yang telah
menciptakanku dan aku adalah hamba-Mu. Aku berusaha semampuku untuk selalu
berada dalam pemeliharaan dan janji-Mu.
Kuberlindung
kepada-Mu dari akibat buruk perbuatanku. Hamba mengakui nikmat-Mu atas diriku
dan aku juga mengakui betapa besarnya kesalahanku. Maka ampunilah aku.
Sesungguhnya tidak ada yang dapat mengampuni dosa-dosa kecuali Engkau.”
Melihat
besarnya keutamaan Istighfar, diharapkan umat muslim untuk dapat melakukan dan
dimasukkan sebagai amalan harian untuk menggugurkan dosa.
Sumber
·
https://journal.uii.ac.id/intervensipsikologi/article/view/12645
·
https://bersamadakwah.net/istighfar/
·
https://dalamislam.com/doa-dan-dzikir/amalan-istighfar
0 komentar:
Posting Komentar