5 Golongan yang
Dicintai Allah SWT Menurut Alquran
REPUBLIKA.CO.ID, Terdapat golongan orang yang dicintai
Allah SWT sebagaimana dijelaskan dalam Alquran. Mereka dicintai Allah karena
iman, takwa, dan ketaatan dalam menjalankan perintah agama serta sikap dan
perilaku yang baik kepada sesama manusia dan makhluk lain.
Pertama, orang yang mencintai Allah dan Rasul-Nya. Bagi
Muslim, yang paling dicintai adalah Allah dan Rasul-Nya (al mahabbatul ula).
Kecintaan kepada keduanya merupakan tolok ukur mencintai yang lain, seperti
istri, suami, anak, keluarga, harta, pangkat, dan jabatan.
Cinta kepada Allah memotivasi untuk menjalankan semua
perintah-Nya dengan ridha. Allah berfirman:
قُلْ
إِنْ كُنْتُمْ تُحِبُّونَ اللَّهَ فَاتَّبِعُونِي يُحْبِبْكُمُ اللَّهُ وَيَغْفِرْ
لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ ۗ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ
''Katakanlah,
'Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi
dan mengampuni dosa-dosamu'. Allah Mahapengampun lagi Maha Penyayang.'' (QS 3:
31).
Kedua,
orang-orang yang berbuat adil (muqsithin). Adil berarti melakukan suatu
perbuatan dengan tidak menzalimi orang lain dan diri sendiri. Adil juga berarti
melaksanakan kewajiban sesuai ketentuan dan menerima hak sebagai imbalan.
Keadilan harus ditegakkan dalam semua aspek kehidupan manusia, baik sosial,
politik, ekonomi, maupun hukum. Allah berfirman:
فَإِنْ جَاءُوكَ فَاحْكُمْ
بَيْنَهُمْ أَوْ أَعْرِضْ عَنْهُمْ ۖ وَإِنْ تُعْرِضْ عَنْهُمْ فَلَنْ يَضُرُّوكَ
شَيْئًا ۖ وَإِنْ حَكَمْتَ فَاحْكُمْ بَيْنَهُمْ بِالْقِسْطِ ۚ إِنَّ اللَّهَ
يُحِبُّ الْمُقْسِطِينَ
''Jika
mereka (orang Yahudi) datang kepadamu (untuk meminta putusan), maka putuskanlah
(perkara itu) di antara mereka, atau berpalinglah dari mereka, jika kamu
berpaling dari mereka maka mereka tidak akan memberi mudharat kepadamu sedikit
pun. Dan jika kamu memutuskan perkara mereka, maka putuskanlah di antara mereka
dengan adil, sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang adil.'' (QS 5: 42).
Ketiga,
berlaku sabar (shabirin). Sabar yang sempurna terwujud manakala seseorang tunduk
sepenuhnya tanpa syarat kepada kehendak Allah. Allah berfirman:
فَمَا وَهَنُوا لِمَا
أَصَابَهُمْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَمَا ضَعُفُوا وَمَا اسْتَكَانُوا ۗ وَاللَّهُ
يُحِبُّ الصَّابِرِينَ
''Mereka
tidak menjadi lemah karena bencana yang menimpa mereka di jalan Allah, dan
tidak lesu dan tidak (pula) menyerah (kepada musuh). Allah menyukai orang-orang
yang sabar.'' (QS 3: 146).
Keempat,
orang-orang yang bertawakal (mutawakilin). Tawakal adalah menyerahkan apa yang
telah dilakukan kepada Allah. Sikap ini muncul karena keyakinan bahwa apa saja
yang diperbuat manusia, hasilnya tidak bisa dipastikan. Allah berfirman:
فَإِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ
عَلَى اللَّهِ ۚ إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِينَ
''Kemudian apabila kamu telah membulatkan
tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang
yang bertawakal kepada-Nya.'' (QS 3: 159).
Kelima,
orang-orang yang menyucikan diri (mutathohhirin). Setiap Muslim dilatih selalu
suci secara fisik dengan bersuci dari hadas besar dan kecil ketika akan shalat.
Kebiasaan ini diharapkan memberikan pengaruh positif untuk bersih diri dan
lingkungan. Allah berfirman:
إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ التَّوَّابِينَ وَيُحِبُّ
الْمُتَطَهِّرِينَ
''Sesungguhnya
Allah menyukai orang-orang yang tobat dan menyukai orang-orang yang menyucikan
diri.'' (QS 2: 222).
Sikap dan
perilaku golongan yang dicintai Allah ini harus dicontoh dalam kehidupan.
Sebab, sikap dan perilaku itu membawa kemaslahatan bagi diri sendiri, orang
lain, dan lingkungan.
Red: Nashih
Nashrullah
1 komentar:
Untuk mempermudah kamu bermain guys www.fanspoker.com menghadirkan 6 permainan hanya dalam 1 ID 1 APLIKASI guys,,,
dimana lagi kalau bukan di www.fanspoker.com
WA : +855964283802 || LINE : +855964283802
Posting Komentar