Keajaiban dan Keanehan Air Zam zam
Zamzam ( زمزم) dalam bahasa Arab berarti banyak,
melimpah-ruah. Air zamzam dianggap sebagai air suci oleh umat Islam.Zamzam
merupakan sumur mata air yang terletak di kawasan Masjidil Haram, sebelah
tenggara Kabah, berkedalaman 42 meter. Menurut riwayat, mata air tersebut
ditemukan pertama kali oleh Siti Hajar setelah berlari-lari bolak-balik antara
bukit Safa dengan bukit Marwah, atas petunjuk Malaikat Jibril, tatkala Ismail,
putera Siti Hajar, mengalami kehausan di tengah padang pasir, sedangkan
persediaan air tidak ada.
Tidak
banyak yang tahu bagaimana telaga zam-zam boleh mengeluarkan puluhan juta liter
pada musim haji dan ia tidak pernah kering walaupun sekali. Seorang pengkaji
diperintahkan oleh raja Faisal untuk menyelidik telaga zam-zam bagi menjawab
tuduhan liar seorang doktor dari Mesir.
Berapa Juta
Liter Air Zam-Zam?
Berapa
banyak air zam-zam yang di ambil setiap kali musim haji? Mari kita kira secara
acak, Jemaah haji yang datang dari seluruh dunia pada setiap musim haji dewasa
ini berjumlah lebih kurang dua juta orang.
Semua
jemaah diberi 5 liter air zamzam ketika pulang ke tanah airnya, jika 2 juta
orang membawa pulang masing-masing 5 liter air zam-zam ke negaranya, ini saja
sudah menjadi 10 juta liter.
Disamping
itu sepanjang berada di Mekah dan kebanyakan jamaah tinggal 25 hari dan setiap
orang menghabiskan 1 liter sehari maka jumlahnya sudah 50 juta liter.
Keanehan
Air Zam-Zam
Pada tahun
1971, seorang dokter dari Mesir mengatakan kepada koran di Eropa bahwa air
zam-zam tidak sehat untuk diminum.
Pendapatnya
berdasarkan bahwa kota Mekah itu ada di bawah garis permukaan laut, Air Zamzam
itu berasal dari air limbah penduduk kota Mekah yang meresap, kemudian
mengendap terbawa bersama-sama air hujan dan keluar dari sumur air zamzam.
Berita ini
sampai ke telinga Raja Faisal yang kemudian memerintahkan Menteri Pertanian dan
Sumber Air untuk menyelidiki masalah ini dan mengirim sampel air zam-zam ke
Laboratorium-laboratorium di Eropa untuk diuji.
Tariq
Hussain seorang insinyur kimia yang bekerja di Institut Penyaringan Air Laut
untuk diminum di Jedah, mendapat tugas menyelidikinya. Pada saat memulai
tugasnya Tariq belum ada gambaran bagaimana sumur air zam-zam bisa menyimpan
air yang begitu banyak seperti tidak ada batasnya. Ketika sampai di dalam
sumur, Tariq amat terkejut ketika melihat bahwa ukuran “kolam” sumur itu hanya
18 x 14 kaki saja (Kira-kira 5 x 4 meter). Tidak terbayang bagaimana sumur
sekecil ini bisa mengeluarkan jutaan Galen air setiap kali musim haji, dan ini
terjadi sejak ribuan tahun yang lalu semenjak zaman Nabi Ibrahim AS.
Penelitian
menunjukkan bahwa mata air zam-zam bisa mengeluarkan air sebanyak 11-18 liter
air per detik, dengan demikian setiap menit 660 liter air akan dihasilkan,
itulah yang mengejutkan. Tariq mulai mengukur kedalaman air sumur dan meminta
asistennya masuk ke dalam air, ternyata air sumur itu hanya mencapai sedikit di
atas bahu pembantunya yang tinggi tubuhnya 5 kaki 8 inci.
Lalu dia
menyuruh asistennya untuk memeriksa, apakah mungkin ada cerukan atau saluran
pipa di dalamnya. Setelah memeriksa dari satu tempat ke tempat lainnya,
ternyata tidak menemukan apapun!. Dia berpikir mungkin saja air sumur ini
diambil dari luar melalui saluran pompa berkapisiti besar, jika itu keadaannya
maka dia dapat melihat turun-naiknya permukaan air secara tiba-tiba.
Tapi
dugaannya meleset, dia tidak menemukan gerakan air yang mencurigakan, juga
tidak menemukan ada alat yang bisa mendatangkan air dalam jumlah besar.
Selanjutnya dia minta asistennya masuk lagi ke dalam sumur, lalu menyuruh
berdiri dan diam ditempatnya sambil mengamati sekelilingnya. Perhatikan dengan
cermat dan laporkan apa yang terjadi walau sekecil apapun, setelah melakukan
proses ini dengan cermat, asistennya tiba-tiba mengangkat kedua tangannya
sambil berteriak:
“Alhamdulillah,
Saya menemukannya! Pasir halus menari-nari di bawah telapak kakiku, dan air itu
keluar dari dasar sumur “.
Lalu
asistennya diminta berputar mengelilingi sumur ketika tiba saat pemompaan air
(untuk disalurkan ke tempat distribusi air) terjadi. Dia merasakan bahwa air
yang keluar dari dasar sumur sama besarnya seperti sebelum periode pemompaan.
Aliran air
yang keluar besarnya sama di setiap titik di semua daerah, ini menyebabkan
permukaan sumur itu tetap tidak ada guncangan yang besar.
keajaiban_air_zam-zam
Mengandung
Zat Anti Kuman
Hasil
penelitian sampel air di Eropa dan Arab Saudi menunjukkan bahwa air zam-zam
mengandung zat fluorida yang ada daya efektif membunuh kuman, sama seperti
sudah mengandung obat.
Lalu
perbedaan air zam-zam dibandingkan dengan air sumur lain di Mekah dan
sekitarnya Arab adalah dalam hal kuantitas kalsium dan garam magnesium. Isi
kedua-kedua mineral itu sedikit lebih banyak pada air zam-zam, mungkin sebab
itulah air zam-zam dapat menyegarkan bagi jamaah yang kelelahan.
Keistimewaan
lain komposisi dan rasa kandungan garamnya selalu stabil selalu sama dari sejak
terbentuknya sumur ini. Rasanya “selalu terjaga, diakui oleh semua jemaah haji
dan umrah yang selalu datang setiap tahun. Dapat Menyembuhkan Penyakit Nabi saw
menjelaskan: “Sesungguhnya, air zam-zam ini air yang sangat diberkahi, itu
adalah makanan yang mengandung gizi”.
Nabi S.A.W.
menambahkan: “Air zamzam bermanfaat untuk apa saja yang diniatkan ketika
meminumnya. Jika engkau minum dengan maksud agar sembuh dari penyakitmu, maka
Allah menyembuhkannya. Jika engkau minum dengan maksud supaya merasa kenyang,
maka Allah mengenyangkan engkau. Jika engkau meminumnya agar hilang rasa
hausmu, maka Allah akan menghilangkan dahagamu itu. Ini adalah air tekanan
tumit Jibril, minuman dari Allah untuk Ismail “. (HR Daruqutni, Ahmad, Ibnu
Majah, dari Ibnu Abbas).
Rasulullah
SAW pernah mengambil air zam-zam dalam sebuah kendi dan wadah dari kulit,
kemudian membawanya kembali ke Madinah dan Air zam-zam itu digunakan Rasulullah
(saw) untuk memercikkan kepada orang sakit dan kemudian disuruh meminumnya.
Dalam
penelitian ilmiah yang dilakukan di laboratorium Eropa, terbukti bahwa air
zamzam memang lain dari yang lain. Isi airnya berbeda dengan sumur-sumur yang
ada di sekitar Makah.
arga
Kalsium dan garam Magnesiumnya lebih tinggi dibanding sumur lainnya, berkhasiat
untuk menghilangkan rasa haus dan efek penyembuhan.
Air Zam-zam
juga mengandung zat fluorida yang berkhasiat menghancurkan kuman-kuman yang ada
dalam kandungan airnya. Yang juga menakjubkan adalah tidak ada sedikit pun
lumut di sumur ini. Air Zam-zam selalu bebas dari kontaminasi kuman.
Ajaibnya
lagi, pada saat semua sumur air di sekitar Mekah dalam keadaan kering, sumur
air zam-zam tetap berair. Dan air zamzam memang tidak pernah kering sepanjang
zaman.
Beberapa
ulama fikih merekomendasikan agar jamaah haji membawa air zamzam ketika pulang
ke negaranya karena air zam-zam bisa jadi sebagai obat untuk penyembuhan. Ini
terbukti banyak jemaah dari negara umat Islam manapun negara lain yang pernah
merasakan keajaiban air zamzam.
Kumpulan
Hadist Mengenai Keutamaan Air Zam-zam
Dari Abu
Dzar RA, bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya ia adalah mata air yang
diberkahi. Sesungguhnya ia adalah makanan yang mengenyangkan”.
Beliau SAW
juga bersabda: “air Zamzam berguna untuk tujuan apa ia diminum. Jika engkau
meminumnya untuk tujuan kesembuhan, niscaya Allah menyembuhkanmu. Jika engkau
meminumnya untuk memperoleh perlindungan, niscaya Allah melindungi. Dan jika
engkau meminumnya untuk menghilangkan dahaga, niscaya Allah menghilangkan
dahagamu”.
Dari Abu
Dzar RA, bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Zamzam adalah makanan yang
mengenyangkan dan penyembuh penyakit” .
Dari Ibnu
Abbas RA bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya salah satu tanda yang
membedakan antara kita dengan orang-orang munafik adalah mereka tidak mau
bertadhollu’ dengan air Zamzam”.
Tadhollu’
memiliki arti: meminum dalam jumlah yang banyak hingga merasa kenyang atau
puas. Dan, air yang diminum mencapai bagian rusuk orang yang minum.
Sumber: kaskus.co.id
slamidia.com
0 komentar:
Posting Komentar