Keutamaan Istiqomah
dalam Beribadah dan Dalilnya
keutamaan istiqomah dalam islam adalah satu kata yang
biasanya kita dengar manakala seseorang mendoakan dirinya maupun orang lain,
terlebih khusus dalam suatu pekerjaan yang berkaitan dengan agama alias ibadah.
Umumnya kita terdengar kata-kata ini diucapkan kepada orang-orang yang baru
masuk Islam, alias mualaf atau orang yang baru berhijrah untuk lebih baik, akan
tetapi doa tersebut tidak berbatas pada mereka saja.
Tidak sedikit orang yang berdoa dan mencari cara agar
dirinya sendiri tetap istiqamah dijalan Allah. Orang yang seperti ini kiranya
adalah orang yang telah sadar bahwa
istiqamah adalah barang yang sangat berharga. Istiqomah merupakan ketetapan
hati dalam beribadah kepada Allah.
Menurut bahasa kata istiqamah bermakna i’tidal atau
lurus, sedangkan menurut syari’at istiqamah adalah meniti jalan yang lurus
yaitu agama yang lurus yakni agama islamtanpa menyimpang dari – Nya. Sementara
itu menurut Imam an Nawawi menjelaskan makna istiqamah adalah luuzumu
tha’atillah yaitu tetap konsisten dan konsekuen dalam ketaatan kepada Allah
ta’ala.
Seorang muslim hendaklah menjaga keistiqamahan dalam
beramal, banyak dalil maupun as sunnah yang memerintahkan kita agar senantiasa
menjaga istiqamah dalam beramal. Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an : “dan
sembahlah Rabb mu sampai datang kepadamu yang diyakini (kematian)” (Q.S Al-Hijr
: 99).
Ayat lain juga menjelasakan tentang istiqamah : “maka
istiqamahlah (tetaplah) engkau (muhammad dijalan yang benar) sebagaimana telah diperintahkan kepadamu dan juga orang yang
bertaubat bersamamu. Dan janganlah kamu melampaui batas. Sesungguhnya dia maha
melihat apa yang kamu kerjakan” (Q.S Hud : 112).
Artikel kali ini akan menjelaskan tentang istiqamah dalam
beribadah, keutamaan, kiat agar kita tetap istiqamah dijalan Allah. Langsung
saja kita simak penjelasan dibawah ini :
1. Keutamaan dalam Beribadah
keutamaan iman dalam islam berkaitan erat hubungannya
dengan kualitas ibadah seseorang. Sesungguhnya istiqamah memiliki keutamaan yang
sangat banyak, sehingga tidak patut seorang hamba akan menyia-nyiakan atau
mengabaikannya dalam beribadah, berikut ini beberapa keutamaan dalam beribadah
:
Memperoleh Kecintaan Allah
Seorang hamba yang melazimkan sikap istiqamah dalam
melakukan amal shalih maka dia kan dekat dengan Allah dan akan menjadi hamba
yang dicintai-Nya. Dalam sebuah hadits qudsi yang diriwayatkan oleh Imam
Bukhori, Allah berfirman : “tidaklah seorang hamba mendekatkan diri kepada-Ku
dengan sesuatu yang aku cintai daripada kewajiban yang aku bebankan kepadanya.
Dan senantiasa (terus-menerus istiqamah) hamba-Ku dengan amalan-amalan sunnah
hingga Aku mencintainya”.
Tetap Ditulis Pahala Meskipun Berhalangan
Sungguh ini bukan saja berupa keutamaan istiqamah tapi
juga merupakan karunia yang amat besar dari Allah SWT bagi seorang hamba yang
selalu istiqamah dalam beramal.
Ketahuilah bahwa apabila seorang hamba senantiasa
Istiqamah dalam beramal, kemudian suatu saat dia tidak bisa melakukan amalnya
karena suatu halangan maka Allah akan tetap mencatat untuknya pahala amal
shalih yang biasa ia lakukan. Rasulullah SAW bersabda : “apabila seorang hamba
sakit atau sedang bepergian, akan tetap ditulis pahalanya seperti ketika dia
mukim (tidak bepergian) dan sehat” (HR Bukhori).
Akan Turun Malaikat yang Menghibur
Sungguh Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman : “Rabb kami
adalah Allah, kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka (istiqamah), maka
Malaikat akan turun kepada mereka (dengan berkata) : Janganlah kamu merasa
takut dan janganlah kamu bersedih hati dan bergembiralah kamu dengan
(memperoleh) Surga yang telah dijanjikan kepadamu” (Q.S Fusilat : 30)
Dalam tafsir ibnu katsir
dijelaskan bahwa para malaikat akan turun menuju orang-orang yang
beristiqamah, ketika kematian menjemput, ketika dalam kubur dan ketika
dibangkitkan.
Ketika itu para malaikat akan datang dan memberi rasa
aman dari ketakutan ketika kematian menjemput. Menghilangkan kesedihannya yang
disebabkan berpisah dengan keluarganya karena Allah pengganti dari hal
itu. Memberikan kabar gembira berupa
dihilangkan keburukan dan mendapatkan kebaikan dengan surga yang belum pernah
dilihat mata, didengar oleh telinga dan belum pernah terlintas dalam hati
manusia.
2. Kiat Agar Istiqamah dalam Ibadah
Dibawah ini kiat-kiat agar kita tetap istiqamah dalam
beribadah :
Berkawan dengan Orang yang Istiqamah
Dalam beristiqamah kita memerlukan kawan yang terus
mengingatkan kita mengenai amal-amal shalih atau bisa kita jadikan teladan
dalam beramal. Allah SWT berfirman : “ hai orang-orang yang beriman,
bertakwalah kepada Allah, dan hendaklah kamu bersama orang-orang yang beriman”
(QS. At-Taubah: 119).
Nabi Muhammad SAW bersabda : “Seseorang yang duduk
(berteman) dengan orang sholih dan orang yang jelek adalah bagaikan berteman
dengan pemilik minyak misk dan pandai besi. Jika engkau tidak dihadiahkan
minyak misk olehnya, engkau bisa membeli darinya atau minimal dapat baunya.
Adapun berteman dengan pandai besi, jika engkau tidak mendapati badan atau
pakaianmu hangus terbakar, minimal engkau dapat baunya yang tidak enak.”
Membaca Kisah Ahli Istiqamah
Diantara orang yang bisa memotivasi kita untuk senantiasa
beramal dengan istiqamah adalah dengan membaca kisah orang-orang yang shalih
dan meneladani sikap mereka dalam mengamalkan agama. Ini juga menjadi alasan
mengapa Allah banyak memberikan kisah-kisah orang shalih para nabi didalam
Al-qur’an.
Firman Allah dalam Al-Qur’an :
“Dan semua kisah dari rasul-rasul Kami ceritakan
kepadamu, ialah kisah-kisah yang dengannya Kami teguhkan hatimu; dan dalam
surat ini telah datang kepadamu kebenaran serta pengajaran dan peringatan bagi
orang-orang yang beriman.” (QS. Hud: 11).
Motivasi Agar Istiqamah
Istiqamah memiliki arti konsisten dalam melakukan
kebaikan, teguh dalam suatu pendirian dan tidak akan tergoyahkan oleh sesuatu
apapun dalam mendapatkan ridho Allah SWT. Ketahuilah bahwa bag mereka yang
istiqamah, akan mendapatkan pahala yang sangat besar yaitu berupa surga dan
pertolongan dari Allah SWT.
Allah berfirman dalam surat Fushilat ayat 30:
“Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: “Rabb kami
ialah Allah” kemudian mereka istiqomah pada pendirian mereka, maka malaikat
akan turun kepada mereka (dengan mengatakan): “Janganlah kamu merasa takut dan
janganlah kamu merasa sedih; dan bergembiralah kamu dengan (memperoleh) surga
yang telah dijanjikan Allah kepadamu”.” (QS. Fushilat: 30).
Memahami dan Mengamalkan Intisari 2 Kalimat Syahadat
Ketika kita sudah bersaksi bahwa tiada tuhan selain
Allah, serta nabi Muhammad adalah utusan Allah, itu artinya kita sudah
mengikrarkan untuk tidak menambah sesembahan lain atau menyekutukan Allah SWT
serta taat kepada perintah dan ajaran yang dibawa oleh utusan-Nya yakni
Muhammad SAW.
Memperbanyak Membaca Al-Quran
Allah SWT menyebutkan bahwasannya salah satu alasan kitab
suci umat islam ini diturunkan ialah untuk meneguhkan keimanan orang-orang yang
sudah beriman serta menjadi petunjuk bagi mereka. Firman Allah :
“Katakanlah: “Ruhul Qudus (Jibril) menurunkan Al Qur’an
itu dari Rabbmu dengan benar, untuk meneguhkan (hati) orang-orang yang telah
beriman, dan menjadi petunjuk serta kabar gembira bagi orang-orang yang
berserah diri (kepada Allah)”. (QS. An Nahl : 102)
Biasanya orang-orang yang tidak istiqamah dalam agama ini
adalah mereka yang kurang interaksi engan Al-Qur’an dan malah sering berinteraksi
dengan orang kafir ataupun orang-orang liberal, sekuler dan sejenisnya.
Mulai dari Amal – Amal Sederhana
Untuk menjadi pribadi agar tetap istiqamah, langkah yang
kita perlu lakukan yaitu membiasakan diri dengan amalan-amalan sederhana
seperti bersedekah, membantu kawan, shalat dhuha dan lain sebagainya. Nabi
Muhammad SAW bersabda bahwasannya amalan yang dicintai Allah itu adalah
amal-amal yang terus istiqamah walaupun sedikit.
Tingkatkan Keyakinan Adanya Balasan di Akhirat
Allah SWT selalu memiliki cara sendiri dalam memotivasi
hamba-nya agar giat beribadah, kadang motivasi itu berupa balasan didunia yang
bisa kita rasakan langsung. Untuk tetap beristiqamah, kita harus mempercayai
bahwa setiap perbuatan akan mendapatkan balasan jika kita berbuat baik maka
kita akan mendapatkan pahala dari Allah SWT sebagaimana janji Allah diberbagai
ayat dan hadits-hadits Nabi-Nya.
Perbanyak Do’a Memohon Pertolongan Allah
Salah satu sifat khas yang dimiliki orang beriman yaitu
selalu memohon dan berdo’a kepada Allah agar diberi ketetapan hati dalam
kebenaran. Allah SWT memuji orang-orang yang beriman yang selalu berdo’a
kepada-Nya untuk meminta keteguhan iman dalam menghadapi ujian. Allah berfirman
:
“Dan berapa banyaknya nabi yang berperang bersama-sama
mereka sejumlah besar dari pengikut(nya) yang bertaqwa. Mereka tidak menjadi
lemah karena bencana yang menimpa mereka di jalan Allah, dan tidak lesu dan
tidak (pula) menyerah (kepada musuh). Allah menyukai orang-orang sabar. Tidak
ada do’a mereka selain ucapan: ‘Ya Rabb kami, ampunilah dosa-dosa kami dan
tindakan-tindakan kami yang berlebih-lebihan dalam urusan kami dan teguhkanlah
pendirian kami, dan tolonglah kami terhadap kaum yang kafir‘. Karena itu Allah
memberikan kepada mereka pahala di dunia dan pahala yang baik di akhirat. Dan
Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebaikan” (QS. Ali ‘Imran: 146-148).
Itulah penjelasan mengenai istiqamah, keutamaan serta
kiat – kiat agar kita tetap istiqamah. Sekian artikel kali ini, semoga artikel
yang saya bagikan kali ini bermanfaat dan menambah wawasan serta menjadi sumber
inspirasi bagi kita semua. Selamat membaca sampai jumpa di artikel – artikel
berikutnya. Terima kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca artikel kali ini.
1 komentar:
Izin ya admin..:)
Halloo kami dari ARENADOMINO ingin mengajak anda semua pecinta games poker untuk bermain disini permainan fairplay menanti anda semua dan 100% no robot player vs player
yuk silahkan langsung bermain dengan kami proses mudah cepat dan nyaman jika kesulitan dalam pendaftaran dapat juga dibantu ya bisa dari live chat ataupun dari WA +855 96 4967353 silahkan ..
Posting Komentar