7 Jenis Kepribadian
Manusia Menurut Ahli Psikologi, Kenali Diri Anda
Merdeka.com - Setiap manusia dilahirkan dengan berbagai
jenis kepribadian yang berbeda-beda. Kepribadian itu akan menggambarkan
bagaimana cara seseorang dalam berpikir, bertindak, berinteraksi, dan lainnya.
Kita juga perlu mengenali bagaimana kepribadian kita agar
karakter dan potensi yang ada di dalam diri bisa dioptimalkan. Selain mengenal
kepribadian diri sendiri, kita juga perlu mengenal kepribadian orang lain di
sekitar kita. Ini bertujuan agar kita bisa memahami bagaimana seharusnya
bersikap dan bereaksi terhadap mereka.
Berikut ini, kami rangkum dari beberapa sumber, jenis
kepribadian manusia menurut para ahli psikologi:
Jenis-Jenis Kepribadian
Banyak para ahli yang mengklasifikasikan kepribadian
manusia menjadi beberapa jenis. Salah satunya adalah Hipocrates, yang
mengungkapkan bahwa terdapat 4 jenis kepribadian yang mungkin dimiliki oleh
setiap manusia.
Keempat jenis kepribadian tersebut adalah sanguinis,
plegmatis, koleris, dan melankolis.
1. Sanguinis
Jenis kepribadian manusia yang pertama adalah sanguinis.
Orang dengan kepribadian Sanguinis merupakan individu yang optimis dan selalu
bersemangat. Mereka memiliki sifat yang mudah bergaul dan ramah dengan orang
lain, suka berbicara di depan publik, suka diperhatikan, kreatif, dan cenderung
mendominasi dalam kelompok.
Tak heran banyak orang senang berada di dekatnya.
Mereka juga dikatakan merupakan kepribadian yang memiliki
jiwa petualang. Namun tipe ini tidak suka menghadapi hal yang rumit, serius,
egois, dan mudah lupa. Kurang memiliki komitmen untuk kepentingan bersama.
Orang dengan kepribadian ini dikatakan cocok bekerja di
industri hiburan seperti fashion, travel, olahraga atau marketing.
2. Plegmatis
Jenis kepribadian manusia yang kedua adalah plegmatis.
Orang dengan kepribadian Plegmatis dikatakan cinta kedamaian dan netral dalam
setiap situasi serta tidak suka memihak pada salah satu kubu.
Mereka akan selalu berusaha menghindari konflik dengan
siapa saja. Selain itu, orang dengan kepribadian ini juga senang membantu orang
lain. Seorang Plegmatis juga bisa menjadi pendengar yang baik, memiliki selera
humor, mudah bergaul, memiliki banyak teman, dan tidak suka hal yang rumit.
Tipe ini lebih cenderung biasa-biasa saja dan kurang
tertarik dengan hal baru. Seseorang dengan kepribadian Plegmatis nampaknya tak
perlu diragukan lagi kesetiaannya. Orang dengan kepribadian ini dikatakan cocok
bekerja di bidang jasa seperti perawat, guru, psikolog atau pelayanan publik.
3. Koleris
Jenis kepribadian manusia yang ketiga yaitu koleris.
Koleris dikenal sebagai tipe kepribadian yang cerdas dan selalu mengedepankan
logika. Orang dengan kepribadian Koleris juga dikatakan keras kepala, mudah
marah, dan berkemauan keras terhadap apa yang mereka diinginkan.
Mereka juga tak terlalu suka basa-basi dan lebih senang
melakukan berbagai hal sendiri. Mereka dikatakan hanya nyaman berada bersama
dengan orang yang memiliki ketertarikan yang sama.
Seseorang dengan kepribadian koleris dikatakan memiliki
kemampuan membuat keputusan dengan baik. Orang koleris juga mampu mengatur diri
dan memiliki tujuan untuk masa depan dengan baik. Mereka orang yang produktif
dan menyukai kebebasan dalam hidupnya.
Orang-orang dengan tipe Koleris dikatakan lebih cocok
bekerja di bidang manajemen, teknologi, statistik, bisnis, teknik atau
programming.
4. Melankolis
Jenis kepribadian manusia yang keempat yaitu Melankolis.
Berbeda dengan Sanguinis, orang dengan kepribadian Melankolis termasuk orang
yang introvert. Mereka umumnya mudah khawatir, pemikir dan tidak terlalu suka
dengan keramaian. Mereka juga terkadang meremehkan diri sendiri, padahal
kenyataannya diri mereka tidak seburuk itu.
Namun, orang dengan kepribadian ini memiliki beberapa
kelebihan yang menarik. Seseorang dengan tipe kepribadian melankolis dikatakan
memiliki sifat yang perfeksionis, peduli dengan sekitar, sangat detail, dan
berfikir analisis. Seorang melankolis dikenal sangat cerdas dan cocok menjadi
pengusaha. Mereka selalu berfokus pada proses daripada tujuan.
Orang dengan tipe kepribadian dikatakan ini cocok bekerja
di bidang manajemen, akunting, atau administrasi.
Jenis Kepribadian Menurut Carl Gustav
Sedangkan ahli psikologi lainnya yang bernama Carl
Gustav, memiliki pandangan tersendiri dalam membedakan setiap kepribadian
manusia. Dirinya mengungkapkan jenis kepribadian manusia ada beberapa jenis,
antara lain adalah:
1. Introvert
Jenis kepribadian menurut Carl Gustav yang pertama yaitu
introvert. Kepribadian introvert merupakan tipe kepribadian yang berfokus pada
diri sendiri dan lebih suka menyendiri. Mereka cenderung lebih sering berkutat
dengan pikiran dan dunia mereka sendiri. Orang dengan kepribadian introvert
memiliki tingkat konsentrasi yang lebih tinggi, suka bercerita, mandiri, namun
sulit bersosialisasi, dan pemalu.
2. Ekstrovert
Jenis kepribadian menurut Carl Gustav yang kedua yaitu
ekstrovert. Orang yang memiliki tipe kepribadian ekstrovert cenderung menyukai
kehidupan di luar. Orang ekstrovert lebih suka berinteraksi dengan orang lain
dan lebih terbuka.
Mereka sangat pandai beradaptasi dengan lingkungan baru
dan orang orang baru, suka bercerita, suka beraktivitas di luar, supel, mudah
bekerja dalam kelompok, dan percaya diri tinggi. Tipe ini sangat aktif namun
seringkali mendahulukan tindakan daripada pikiran.
3. Ambivert
Jenis kepribadian menurut Carl Gustav yang ketiga adalah
ambivert. Jenis kepribadian ini memiliki perpaduan antara jenis kepribadian
introvert dan ekstrovert.
Orang ambivert menjalani kehidupannya lebih seimbang
karena dia tahu kapan akan menjadi tipe ekstrovert dan ketika dia menginginkan
waktu untuk dirinya sendiri, mereka akan menjadi pribadi yang introvert. Tipe
kepribadian ambivert lebih fleksibel dan seimbang antara kepentingan diri
sendiri dan kepentingan umum.
[ank]
Reporter : Andre
Kurniawan
0 komentar:
Posting Komentar