Jumat, 29 Januari 2021

Permintaan Terbesar Manusia kepada Tuhannya

Permintaan Terbesar Manusia kepada Tuhannya

 

 

Manusia seperti kita ini ada yang berdoa kepada Tuhan meminta surga dan bidadari... ada yang berdoa minta kaya minta mobil uang banyak dan selamat dunia akhirat jauh dari neraka... ada yang minta surga paling tinggi..surga firdaus.. itu semua mahlug Allah...

Kita boleh minta itu semua kepada Allah...tidak terlarang...karena itu kebutuhan manusia.. namun ada satu permintaan dan kebutuhan manusia yang paling besar kepada Tuhan... yaitu meminta Tuhan itu sendiri dan berjumpa denganNya dalam keadaan Dia tidak murka dan Dia ridho/merestui.... cukuplah bagiku Allah....

Dan kita boleh memintameminta maglug kepada Allah seperti(kekayaan harta mobil rumah surga bidadari)...tapi tak boleh memujanya diatas Allah...  puas terhadap Allah ..itu lebih baik...maka ketika itu kita merasa bahagia apapun keadaan kita...cukuplah bagiku Allah...Hasbiyallah....

Allah tidak akan membiarkan engkau tidak akan meninggalkan engkau dan Allah penyelamat dan penolong semua manusia terlebih lagi penolong dan penyelamat orang yang percaya dan menaruh harap kepadaNya... harapkanlah Allah saja... Dialah harta karun yang paling besar...lebih besar dari semua harta karun surga dan surga itu sendiri.....

Dalam kitab al-Faraj Ba’da al-Syiddah karya Ibnu Abi al-Dunya disebutkan bahwa salah satu doa yang dibaca oleh Nabi Saw di saat dilanda kesukaran adalah doa berikut;

 

حَسْبِي الرَّبُّ مِنَ الْعِبَادِ، حَسْبِي الْخَالِقُ مِنَ الْمَخْلُوقِينَ، حَسْبِي الرَّزَّاقُ مِنَ الْمَرْزُوقِينَ، حَسْبِيَ الَّذِي هُوَ حَسْبِي، حَسْبِي اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ، حَسْبِيَ اللَّهُ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ عَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَهُوَ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ

 

Hasbiyar robbu minal ‘ibadi hasbiyal kholiqu minal makhluqina hasbiyar rozzaqu minal marzuqina hasbiyal lazi huwa hasbi hasbiyallahu wa ni’mal wakilu hasbiyallahu la ilaha illa huwa ‘alaihi tawakkaltu wa huwa robbul ‘arsyil ‘adzimi.

“Cukuplah bagiku Tuhan dari hamba, cukuplah bagiku sang Pencipta dari para makhluk, cukuplah bagiku sang Pemberi rizki dari para penerima rizki, cukuplah bagiku Zat yang cukup bagiku, cukuplah bagiku Allah dan sebaik-baik wakil, cukuplah bagiku Allah tiada Tuhan selain Dia. Kepada-Nya aku pasrah, dan Dia Tuhan arasy yang agung.”

Doa ini juga disebutkan dalam kitab Abwabul Faraj karya Sayid Muhammad bil Alwi al-Maliki. Disebutkan bahwa seseorang yang membaca doa ini sebanyak tujuh kali, maka niscaya Allah akan mencukupinya dari urusan dunia dan akhirat yang membuatnya sedih.

https://www.kompasiana.com

 


0 komentar:

Posting Komentar