Permintaan Terbesar
Manusia kepada Tuhannya
Manusia seperti kita ini ada yang berdoa kepada Tuhan
meminta surga dan bidadari... ada yang berdoa minta kaya minta mobil uang
banyak dan selamat dunia akhirat jauh dari neraka... ada yang minta surga
paling tinggi..surga firdaus.. itu semua mahlug Allah...
Kita boleh minta itu semua kepada Allah...tidak
terlarang...karena itu kebutuhan manusia.. namun ada satu permintaan dan
kebutuhan manusia yang paling besar kepada Tuhan... yaitu meminta Tuhan itu
sendiri dan berjumpa denganNya dalam keadaan Dia tidak murka dan Dia
ridho/merestui.... cukuplah bagiku Allah....
Dan kita boleh memintameminta maglug kepada Allah
seperti(kekayaan harta mobil rumah surga bidadari)...tapi tak boleh memujanya
diatas Allah... puas terhadap Allah
..itu lebih baik...maka ketika itu kita merasa bahagia apapun keadaan
kita...cukuplah bagiku Allah...Hasbiyallah....
Allah tidak akan membiarkan engkau tidak akan
meninggalkan engkau dan Allah penyelamat dan penolong semua manusia terlebih lagi
penolong dan penyelamat orang yang percaya dan menaruh harap kepadaNya...
harapkanlah Allah saja... Dialah harta karun yang paling besar...lebih besar
dari semua harta karun surga dan surga itu sendiri.....
Dalam kitab al-Faraj Ba’da al-Syiddah karya Ibnu Abi
al-Dunya disebutkan bahwa salah satu doa yang dibaca oleh Nabi Saw di saat
dilanda kesukaran adalah doa berikut;
حَسْبِي
الرَّبُّ مِنَ الْعِبَادِ، حَسْبِي الْخَالِقُ مِنَ الْمَخْلُوقِينَ، حَسْبِي
الرَّزَّاقُ مِنَ الْمَرْزُوقِينَ، حَسْبِيَ الَّذِي هُوَ حَسْبِي، حَسْبِي
اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ، حَسْبِيَ اللَّهُ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ عَلَيْهِ
تَوَكَّلْتُ وَهُوَ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ
Hasbiyar
robbu minal ‘ibadi hasbiyal kholiqu minal makhluqina hasbiyar rozzaqu minal
marzuqina hasbiyal lazi huwa hasbi hasbiyallahu wa ni’mal wakilu hasbiyallahu
la ilaha illa huwa ‘alaihi tawakkaltu wa huwa robbul ‘arsyil ‘adzimi.
“Cukuplah
bagiku Tuhan dari hamba, cukuplah bagiku sang Pencipta dari para makhluk,
cukuplah bagiku sang Pemberi rizki dari para penerima rizki, cukuplah bagiku
Zat yang cukup bagiku, cukuplah bagiku Allah dan sebaik-baik wakil, cukuplah
bagiku Allah tiada Tuhan selain Dia. Kepada-Nya aku pasrah, dan Dia Tuhan arasy
yang agung.”
Doa ini
juga disebutkan dalam kitab Abwabul Faraj karya Sayid Muhammad bil Alwi
al-Maliki. Disebutkan bahwa seseorang yang membaca doa ini sebanyak tujuh kali,
maka niscaya Allah akan mencukupinya dari urusan dunia dan akhirat yang
membuatnya sedih.
0 komentar:
Posting Komentar