Amalan Sunnah di
Bulan Puasa Ramadhan yang Bisa Dilakukan
Jakarta - Selama bulan Ramadhan, umat muslim dianjurkan
untuk menjalankan berbagai macam amalan, baik sunnah maupun wajib. Menjalankan
amalan sunnah di bulan puasa Ramadhan akan mendapatkan pahala dari ibadah
wajib, sedangkan untuk yang menjalankan amalan wajib di bulan puasa Ramadhan
pahalanya akan di lipat gandakan.
Berikut adalah amalan sunnah di bulan puasa Ramadhan yang
bisa dilakukan dikutip dari situs resmi Universitas Pakuan.
1. Melakukan Sahur
Dalam hadist Riwayat Al-Bukhari diriwayatkan dari Anas
bin Malik radhiallahu'anhu, bahwa Rasullulah Shallahu'laihi wa sallam bersabda:
"Bersahurlah kalian, karena pada santap sahur itu ada keberkahan."
Rasullullah SAW juga bersabda bahwa makan sahur merupakan
berkah dan dianjurkan untuk tidak meninggalkannya, walaupun hanya minum
setenggak air. Allah dan para malaikat mendoakan orang yang makan sahur. Sahur
memiliki keberkahan sendiri, karena dapat membuat orang puasa menjadi kuat dan
terasa ringan untuk menjalankannya.
2. Mengaji Al-Qur'an dan mengkhatamkannya
Bulan Ramadhan adalah bulan dimana Al-Qur'an diturunkan.
Oleh karena itu mengaji atau tadarus adalah amalan sunnah di bulan puasa
Ramadhan yang sangat dianjurkan.
Berikut adalah hadist mengenai tadarus
وَكَانَ
جِبْرِيلُ يَلْقَاهُ فِي كُلِّ لَيْلَةٍ مِنْ رَمَضَانَ فَيُدَارِسُهُ الْقُرْآنَ
"Jibril
menemuinya pada tiap malam malam bulan Ramadhan, dan dia (Jibril) bertadarus
Al-Quran bersamanya. (H.R. Bukhari No. 3220)
3.
Bersedekah
Bersedekah
saat Ramadhan juga merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh Rasul.
Kedermawanan beliau diibaratkan seperti angin berhembus. Menurut HR Bukhori,
Rasul adalah manusia yang paling dermawan dan kedermawanannya meningkat saat
Ramadhan apalagi Jibril dating menemuinya.
4. Berbagi
Makanan kepada Orang yang Berbuka Puasa
Berbagi
makanan kepada orang yang berbuka puasa merupakan amalan sunnah di bulan puasa
Ramadhan. Hal ini diriwayatkan dalam hadist HR. At-Tirmidzi:
مَنْ فَطَّرَ صَائِمًا كَانَ
لَهُ مِثْلُ أَجْرِهِ غَيْرَ أَنَّهُ لَا يَنْقُصُ مِنْ أَجْرِ الصَّائِمِ شَيْئًا
"Barang
siapa yang memberikan makanan untuk berbuka bagi orang berpuasa maka dia akan
mendapatkan pahala sebagaimana orang tersebut, tanpa mengurangi sedikit pun
pahala orang itu.
5.
Perbanyak Berdoa
Dalam
hadist yang diriwayattkan Abu Hurairah terdapat tiga doa yang tidak akan pernah
ditolak oleh Tuhan. Ketiga orang tersebut adalah doa orang yang berpuasa sampai
dia berbuka, doa dari pemimpin yang adil, dan doa orang yang teraniaya. Oleh
karena itu saat bulan Ramadhan perbanyaklah berdoa, niscaya akan dikabulkan
oleh Allah.
6.
Menyegerakan Berbuka Puasa
Menyegerakan
berbuka puasa adalah hal yang mudah dilakukan untuk memperoleh amalan. Hal ini
terdapat dalam HR. Al-Baihaqi :
كان أصحاب محمد صلى الله عليه
و سلم أعجل الناس إفطارا وأبطأهم سحورا
"Para
sahabat Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam adalah manusia yang paling
bersegera dalam berbuka puasa, dan paling akhir dalam sahurnya".
7. Iktikaf
Iktikaf
adalah berdiam diri di dalam masjid dalam rangka untuk mencari ridha Allah dan
intropeksi diri atas perbuatan-perbuatannya. Saat pandemi, beriktikaf menurut
Quraish Shihab yang dilansir dari pemberitaan di detik pada (24/4/20), iktikaf
dapat dilakukan di rumah. Karena tujuan dari iktikaf itu sendiri adalah
merenung. Quraish juga menambahkan bawasannya dalam menjalankan iktikaf harus
melihat substansinya yaitu merenung, intropeksi diri, dan muhasabah. Hal
tersebut tidak harus dilakukan di masjid dapat juga di rumah. Jika ingin
melakukan iktikaf di masjid harus mengikuti protokol kesehatan yang ketat.
8. Menahan
untuk Berbicara Kasar
Menurut
hadist yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah bahwasannya Nabi bersabda bahwa
puasa bukan hanya untuk menahan diri dari makan minum saja. Melainkan juga
untuk menahan dri dari kata-kata laghwu dan rafats. Laghwu adalah perkataan
tidak berfaedah sedangakan rafats adalah perkataan jorok.
9. Umrah
Umrah
selama pandemi harus menunaikan izin dari otoritas setempat. Menurut
pemberitaan dari yang dikutip dari detik pada (9/4/21) jika tidak mendapatkan
izin saat umroh akan mendapatkan denda yang cukup banyak. Syarat-syarat umroh
selama pandemic yaitu melakukan vaksinisasi dan menerapkan protokol kesehatan
yang ketat. Jemaah juga tidak boleh menambahkan anak sebagai pendamping.
10. Qiyam
Ramadhan
Qiyam
Ramadhan yaitu melakukan ibadah sholat tarawih dan sholat malam lainnya. Selama
pandemi sholat tarawih dapat dilakukan di rumah dengan memperhatikan beberapa
persyaratan jika ingin mengikuti sholat tarawih di masjid dapat mengikuti
protokol kesehatan yang dikeluarkan oleh pemerintah. Berikut adalah hadist
mengenai sholat tarawih:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ
رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ قَامَ رَمَضَانَ
إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
Dari Abu
Hurairah radhiallahu 'anhu, bahwa Rasulullah bersabda: "Barangsiapa yang
salat malam pada bulan Ramadhan karena iman dan mengharap ganjaran dari Allah,
maka akan diampuni dosa-dosanya yang lalu. (HR. Bukhari No. 37, Muslim No. 759)
Itu tadi
adalah macam-macam amalan sunnah di bulan puasa Ramadhan yang dapat dilakukan.
Jangan lupa mengerjakan amalan-amalan tersebut ya Sahabat Hikmah.
Anastasia Anjani
- detikEdu
1 komentar:
Untuk mempermudah kamu bermain guys www.fanspoker.com menghadirkan 6 permainan hanya dalam 1 ID 1 APLIKASI guys,,,
dimana lagi kalau bukan di www.fanspoker.com
WA : +855964283802 || LINE : +855964283802
Posting Komentar