7 Dampak Buruk dari
Rasa Marah
Rasa marah ternyata memiliki efek samping yang buruk
dilihat dari sisi medis, psikologis, mental dan emosional. Rasa marah yang
berlebihan tidak hanya berdampak buruk unruk kesehatan tetapi juga dapat
merusak kehidupan sosial dan hubungan interpersonal. Arikel berikut kami coba
jabarkan apa saja dampak buruk dari rasa marah.
1. Kemarahan dapat
Menyebabkan Stress dan Sedih
Orang yang sedang marah cenderung mengalami stress dan
sedih dibandingkan orang lain. Orang yang marah lebih mudah terganggu dan
sedikit saja ada hal yang tidak disukainya dapat menyebabkan kemarahan
bertambah. Stress yang dirasakan saat sedang marah dapat menyebabkan tekanan
mental dan emosional.
2. Rasa Marah
dapat Menyebabkan Peningkatan Tekanan Darah
Marah dan stress diketahui sebagai faktor penyebab
peningkatan tekanan darah dan juga dapat mempengaruhi metabolisme. Saat
seseorang marah, mereka secara alami bereaksi seperti mengepalkan tinju atau
keluar banyak keringat. Reaksi tersebut dapat merupakan tanda dari peningkatan
tekanan darah.
3. Rasa Marah
dapat Menyebabkan Seseorang Terisolasi Secara Sosial
Efek samping kemarahan dilihat dari sisi medis adalah
seseorang dengan rasa marah dapat mengalami isolasi sosial. Masyarakat tentu
saja akan menjauhi seseorang yang diketahui memiliki rasa marah, moody dan
temperamental. Sesaat Anda memiliki reputasi sebagai seorang yang pemarah maka
kemungkinan orang lain menjauh dari Anda akan semakin besar.
4. Kemarahan
Cenderung membuat Anda Mengalami Inflamasi dan Nyeri Otot
Secara ilmu medis, pelepasan hormon kortisol yang terjadi
saat Anda sedang marah dapat menyebabkan otot menjadi lentur dan menerima
gempuran energi selama beberapa detik. Sementara orang dengan rasa marah yang
berlebihan dapat merasakan gempuran energi yang lebih banyak lagi pada ototnya
karena pelepasan kortisol berulang-ulang. Kortisol juga menyebabkan efek
samping lain yaitu membuat tubuh mudah menjadi nyeri.
5. Rasa Marah
Memperburuk Kondisi Jantung
Pernahkah Anda meraskan peningkatan detak jantung secara
tiba-tiba saat Anda sedang marah? Menurut para ahli, rasa marah dapat
menyebabkan jantung berdetak sampai 180 kali permenit. Pada situasi tersebut,
jantung akan membutuhkan oksigen lebih banyak dan nafas menjadi lebih cepat dan
pendek. Kondisi ini dapat menyebabkan kelelahan dan kelemahan pada jantung.
6. Kemarahan dapat
Menimbulkan Kecanduan dan Kebiasaan Buruk Lainnya
Studi yang sudah lama dilakukan menunjukan bahwa orang
yang selalu merasakan kemarahan didalam hidupnya lebih mudah jatuh ke dalam
kecanduan obat-obatan, merokok, alkohol dan lain sebagainya. Orang dengan rasa
marah akan mencari pelampiasan dari kemarahannya untuk memuaskan perasaanya.
7. Rasa Marah
dapat Menurunkan Imunitas Tubuh
Anda tentu pernah mendengar pepatah mengatakan didalam
tubuh yang kuat, terdapat jiwa yang sehat. Orang dengan tubuh yang sehat tentu
berhubungan juga dengan perasaannya yang selalu senang. Orang yang memiliki
kondisi kejiwaan yang baik tentu akan berpengaruh terhadap kadar imunitas
tubuhnya dan rasa marah merupakan salah satu energi negatif yang dapat merusak
sistem imunitas tubuh.
Ingin tahu informasi lebih lanjut mengenai topik ini?
Tanya langsung ke dokter Kami di fitur Tanya dokter sekarang
Sumber:
magforwomen
0 komentar:
Posting Komentar