Sedekah Menolak
Bala dan Bencana untuk Kehidupan Manusia
Selain dari pahala besar yang telah Allah janjikan,
keutamaan sedekah juga berfungsi untuk menolak bala dan bencana untuk kehidupan
manusia. Terlebih, jika kita bersedekah saat dalam keadaan sulit. Dalam
ayat-ayat Al-Quran dan hadits, banyak dijelaskan bagaimana sedekah mampu
menghindarkan manusia dari bala dan bencana.
Dengan sedekah, maka akan meringankan beban kita,
meringankan beban orang lain, dan menjadi pembawa keselamatan serta keberkahan
diantara hidup manusia. Untuk itu, betapa dahsyatnya kekuatan sedekah jika
benar-benar seorang muslim laksanakan secara konsisten.
Ayat dan Hadits Tentang
Sedekah Menolak Bala
Berikut ini adalah ayat-ayat dan hadits yang bekernaan
dengan sedekah yang mampu menolak bala dan bencana untuk kehidupan manusia.
Ayat dan hadits berikut menjelaskan tentang bagaimana keutamaan sedekah dan
fungsinya bagi hidup manusia, terutama mencegah hal-hal buruk agar tidak datang
pada manusia.
1. Sedekah Menolak Wabah Penyakit Kusta dan Lepra
Hal ini dijelaskan dalam sebuah hadits riwayat
At-Thabrani. “Bersegeralah bersedekah, sebab bala bencana tidak pernah
bisa mendahului sedekah. Belilah semua kesulitanmu dengan sedekah. Obatilah
penyakitmu dengan sedekah. Sedekah itu sesuatu yang ajaib. Sedekah menolak 70
macam bala dan bencana, dan yang paling ringan adalah penyakit kusta dan sopak
(vitiligo).”
Sedekah bisa menjauhkan kita dari penyakit dan berbagai
kesulitan yang datang dalam hidup kita. Selain itu, ada 70 jenis bala dan bencana
lainnya yang bisa menghilangkan berbagai bala dan bencana dalam hidup kita.
Jika banyak kesulitan dan hal-hal yang meresahkan dalam hidup kita, bersedekah
bisa meringankannya.
2. Sedekah Membawa Perdamaian
Sedekah juga bisa membawa pada perdamaian dan membuat
kemudahan untuk orang lain, khususnya untuk kaum dhuafa. Untuk itu,
bersedekahlah saat ada perpecahan atau mungkin perselisihan yang kita alami
atau kesulitan yang kita hadapi.
Hal ini juga diperjelas oleh hadits dari Abu Hurairah,"Setiap
anggota badan manusia diwajibkan bersedekah setiap harinya selama matahari
masih terbit. Kamu mendamaikan antara dua orang yang berselisih adalah sedekah.
Kamu menolong seseorang naik ke atas kendaraannya atau mengangkat barang
bawaannya ke atas kendaraannya adalah sedekah. Setiap langkah kakimu menuju
tempat sholat juga dihitung sedekah dan menyingkirkan duri dari jalan adalah
sedekah."(HR Bukhari dan Muslim).
3. Bencana Tidak Melewati Sedekah
”Bersegeralah kalian untuk mengeluarkan sedekah, karena
sungguh bencana tak dapat melewati sedekah“ (HR Thabrani)
Sedekah bukan saja menghindari bencana, tapi bencana
tidak akan melewati jika ada orang-orang yang bersedekah. Kita memang tidak
bisa memastikan sedekah yang mana dan sedekah apa saja yang bisa
menghindarinya. Namun, sedekah tersebut bisa kita lakukan untuk agar bencana
tak sedikit pun melewati kita.
Namun kadang, ujian bencana tetap akan datang kepada kita
bukan karena Allah tidak sayang dan tidak menilai sedekah kita. Namun, ini
adalah bentuk ujian apakah kita akan tetap bersedekah seperti biasanya,
walaupun bencana dan kesulitan kita hadapi.
4. Sedekah Menolak Bencana di Akhirat
Bukan saja di dunia, sedekah juga menolak bencana kelak
di akhirat dan pada saat hari kiamat. Hal ini juga disampaikan dalam hadits
berikut. “Naungan bagi seorang mukmin pada hari kiamat adalah
sedekahnya.” (HR. Ahmad)
Walau tidak kita rasakan di dunia, tetapi Allah akan
menjamin bahwa sedekah akan menyelamatkan kita kelak di akhirat. Kita hanya
bisa berdoa dan berharap agar semua itu bisa kita dapatkan di akhirat nanti.
5. Sedekah Memadamkan Kemurkaan Allah
“Dalam riwayat al-Tirmidzi dan lainnya, Rasulullah SAW
bersabda: “Sesungguhnya sedekah benar-benar memadamkan kemurkaan Allah dan
menghindarkan dari kematian yang buruk” (Hasan Li-Ghairihi)
Murka Allah adalah hal yang paling kita hindari dan
jangan sampai ini hadir di tengah kehidupan kita sebagai manusia dan hamba-Nya.
Untuk itu, bersedekahlah agar kemurkaan Allah tidak meliputi kehidupan kita.
Jika murka Allah telah hadir di tengah kita, maka kesulitan hidup dan kesesatan
akan besar kita terima.
Pendapat Ulama tentang
Sedekah Menolak Bala
Seorang ulama, bernama Ibnul Qayim memiliki pandangan dan
penfasiran mengenai sedekah. Hal ini bisa kita ambil pelajaran sekaligus
menjadi hikmah bahwa sedekah dalam ajaran Islam begitu penting dan luas
manfaatnya. Dalam Al-Waabilus Shayyib halaman 49, ia menyampaikan,
“Sedekah memiliki pengaruh yang ajaib dalam mencegah
berbagai bala’, walaupun sedekah dari seorang fajir (ahli maksiat) atau zalim
bahkan dari orang kafir. Karena Allah mencegah dengan sedekah berbagai bala’.
Hal ini telah diketahui oleh manusia baik yang awam ataupun tidak. Penduduk
bumi mengakui hal ini karena mereka telah membuktikannya”.
Telah banyak kisah-kisah yang memperkuat tentang pendapat
dari Ibnul Qayim. Ada kisah seorang yang bisa sembuh dari penyakit karena ia
rajin bersedekah. Ada yang berhasil mencegah pencurian dan perampokan, karena
ia baru saja melangsungkan sedekah. Dan berbagai kisah lainnya yang bisa kita
ambil sebagai hikmah dan pelajaran. Tentunya, Allah Maha Tahu segala amalan
kita dan Ia yang akan membalasnya.
Hikmah Sedekah di Masa
Pandemi Covid-19
Di masa pandemi Covid-19, sedekah untuk membantu pandemi
Corona memiliki manfaat yang luas bagi masyarakat. Sedekah bukan saja bermakna
bagi diri sendiri tapi ia juga memberikan manfaat bagi masyarakat yang
membutuhkan. Kita juga bisa ketahui bahwa ada banyak orang yang kesulitan
ekonomi terbantu kembali setelah sedekah juga berdatangan dari orang-orang yang
baik.
Besar harapan kita sedekah juga bisa bermanfaat untuk
mencegah bala bencana di tengah pandemi saat ini, agar virus Covid-19 tidak
kembali bersarang di tengah bumi. Semakin banyak sedekah yang kita berikan,
mungkin akan semakin besar kemungkinan Allah akan mengabulkan harapan tersebut.
Pandemi ini adalah ujian bagi kita semuanya. Mungkin
inilah saatnya kita bersedekah walaupun keadaan sedang terhimpit atau sedang
dalam keadaan yang sulit. Namun janji Allah, bahwa sedekah bisa menjadi magnet
rezeki kita dan balasan kebaikan yang berlipat ganda. Ingatlah, bahwa Allah
tidak menilai sedekah dari banyaknya, tapi dari kualitas amalan yang kita
lakukan.
0 komentar:
Posting Komentar